80 Tahun Beroperasi, Tupperware Terancam Bangkrut

by -34 Views

 Perusahaan penyedia wadah penyimpanan makanan yang terkenal, Tupperware, yang telah beroperasi selama 78 tahun, kini Tupperware terancam bangkrut. Saat ini, perusahaan tersebut sedang mempersiapkan langkah untuk mengajukan pailit dalam waktu dekat, meskipun rencana ini masih bersifat sementara dan dapat mengalami perubahan.

Berdasarkan laporan dari BBC pada Rabu (18/9/2024), Laurie Ann Goldman, Presiden dan CEO Tupperware Brands Corporation, mengungkapkan bahwa perusahaan akan mengajukan permohonan kepada pengadilan untuk memulai proses penjualan bisnisnya, sambil berharap agar operasional perusahaan tetap berjalan selama masa kebangkrutan.

Setahun yang lalu, perusahaan telah memberikan peringatan bahwa kebangkrutan mungkin akan terjadi jika Tupperware tidak segera mendapatkan pendanaan baru. Selain itu, Tupperware juga telah berupaya untuk menarik perhatian pelanggan yang lebih muda.

Laurie menyatakan, “Kami berkomitmen untuk terus memberikan layanan kepada pelanggan kami yang berharga dengan produk-produk berkualitas tinggi yang mereka sukai dan percayai selama proses ini,” seperti yang dilaporkan oleh BBC. 

Saham Tupperware mengalami penurunan lebih dari 50% dalam minggu ini setelah munculnya berita mengenai rencana mereka untuk mengajukan kebangkrutan. Tupperware telah menghadapi tantangan selama bertahun-tahun dalam mengatasi penurunan penjualan produknya.

Pemilik Tupperware

Berdasarkan informasi dari situs resmi perusahaan, Tupperware didirikan oleh Earl Silas Tupper sekitar 78 tahun yang lalu. Tupper, seorang ahli kimia yang lahir pada tahun 1907, memulai kariernya di dunia industri pada usia 21 tahun dengan bergabung dalam perusahaan yang berfokus pada inovasi dan penelitian. 

Tupper mendirikan perusahaan plastiknya yang dinamakan Earl S Tupper Company, dan mematekan produknya dengan nama Poly-T pada 1938

Beberapa tahun setelah itu, Tupper kembali menciptakan inovasi dengan merancang wadah kedap udara yang terbuat dari plastik, mirip dengan kaleng cat, untuk menyimpan makanan. Dari ide tersebut, ia meluncurkan produk Wonderlier Bowl dan Bell Tumbler di bawah merek Tupperware pada tahun 1946.

Tupperware Terancam Bangkrut
Tupperware Terancam Bangkrut (Getty Images)

Tupperware Terancam Bangkrut

Saat ini, kepemilikan Tupperware telah bertransformasi menjadi bentuk saham, yang memungkinkan perusahaan ikonik ini dimiliki oleh berbagai individu dan entitas. Hal ini menunjukkan perkembangan signifikan dalam struktur kepemilikan perusahaan.

Berdasarkan informasi dari situs Nasdaq, terdapat sekitar 82 lembaga atau perusahaan yang memiliki saham di Tupperware Brands Corporation (TUP). Kepemilikan institusional ini mencakup 23,46% dari total saham perusahaan, dengan nilai mencapai US$ 6 juta.

Baca Juga: Jadwal KRL Jogja Solo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *