31 Daftar Wisata Air Terjun di Jogja yang Eksotis dan Ritmis

Industri pariwisata telah menjadi bagian tak terlupakan dari suatu daerah. Kehadiran industri tersebut mampu menghasilkan devisa sekaligus meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. Alasan dibalik keinginan untuk memajukan pariwisata berkaitan dengan keinginan untuk memajukan ekonomi, sosial dan budaya di kawasan tersebut. Jogja salah satunya.

Sebagai satu dari sekian banyak Propinsi di Indonesia, Yogyakarta sudah lama dikenal sebagai kota dengan kemajuan teknologi dan pertumbuhan ekonomi yang cukup besar, setara dengan kemajuan di kota besar lain seperti Jakarta atau Surabaya. Meskipun demikian, Jogja yang dikenal sebagai kota gudeg ini tak pernah melupakan akan kultur budaya yang tersaji didalam kesenian, kuliner, dan pariwisata.

Jogja dapat menjadi daerah tujuan wisata karena memiliki potensi baik yang tampak ataupun tidak yang mana keduanya sanggup bersama-sama menghasilkan daerah tujuan wisata yang menguntungkan. Ada banyak sekali objek wisata kota Jogja yang bisa kita sesali jika tak pernah berkunjung di sana. Salah satunya adalah wisata air terjun Yogyakarta.

Berbicara soal destinasi air terjun, Jogja memang sangat mengagumkan. Menyimpan keindahan lain yang masih terawat dengan baik, dan Jogja mampu menyajikan destinasi dalam bentuk hiburan yang menarik dan menyenangkan. Dengan kata lain, semua orang dapat mengunjungi kota ini dalam rangka menghabiskan waktu menikmati panorama wisata.

Jogja memiliki daftar 31 air terjun yang memukau. Destinasi air terjun tersebut menyuguhkan panorama alam yang cantik dan mempesona. Ada yang dikelilingi oleh tebing besar, ada juga yang memiliki anak tangga. Sebagian besar air terjun di sana dikelilingi oleh rimbunan pohon yang meneduhkan, membuat siapa saja yang datang bakal berlama-lama. Suasana alam yang asri sangat cocok bagi yang ingin melepas kejenuhan dan kepenatan batin.

Keunikan Wisata Air Terjun Jogja

Wisata air terjun di Jogja sebagian besar dikelola oleh masyarakat dan sebagian lagi dibantu oleh Pemerintah. Luasnya cakupan wilayah serta sulitnya akses menuju lokasi membuat beberapa air terjun di sana tidak banyak diperhatikan. Selain 31 air terjun Jogja yang cantik dan memukau yang berhasil terdaftar, bisa jadi masih banyak air terjun lainnya yang belum terjamah.

Air terjun di Jogja banyak yang berada di kawasan Kulon Progo dan Gunung Kidul. Posisinya ada di dalam hutan atau di tengah bukit pegunungan Menoreh. Dari sebagian besar objek wisata air terjun yang berhasil penulis sajikan, tak banyak pula kisah atau legenda yang berhasil diungkap. Awalnya, wisata air terjun mulai terkenal setelah banyak wisatawan yang berkunjung lalu dipopulerkan lewat media sosial.

Selain itu, sebagian besar kontur dan struktur air terjun di Jogja didominasi oleh tebing batu cadas dan memiliki anak tangga. Itulah mengapa hingga kini keberadaan wisata air terjun tanah Jogja masih menjadi salah satu spot pilihan terbaik para traveler.

Keberagaman objek wisata di tanah Keraton merupakan nilai seni dan budaya yang harus dilestarikan sampai hari esok. Banyaknya wisata di Jogja bahkan mampu dipadukan antara sains dan teknologi. Bumi dan seisinya mampu menciptakan panorama alam maha luas yang bisa dijajaki oleh manusia.

Oleh karena itu mari kita bersama-sama lestarikan potensi wisata air terjun tanah Jogja dengan tidak membuang sampah sembarangan atau tidak merusak alam di sana. Berikut ini daftar 31 air terjun memukau, populer dan intagramable di Yogyakarta yang dapat Anda kunjungi bersama keluarga.

Daftar 31 Wisata Air Terjun Yogyakarta yang Memukau:

1. Cantiknya Wisata Air Terjun Tuwondo

Grojokan Tuwondo atau air terjun Tuwondo merupakan tempat wisata rekreasi yang memiliki daya pikat tersendiri. Air terjun Tuwondo adalah kawasan wisata yang baru dan letaknya berada di Piyungan Bantul. Lokasi wisata bermula sebagai lokasi berbasis pedesaan. Alasan dibuatnya air terjun berbasis pedesaan agar jumlah wisatawan yang datang semakin bertambah.

Sejarah Air Terjun Tuwondo 

Wisata alam  berbasis pedesaan air terjun Tuwondo dahulunya berada di area dekat pembuangan sampah. Asal usul nama air terjun ini berawal dari kata “tu” yaitu singkatan dari kata “watu” yang artinya “batu”. Kemudian kata “ondo” dalam bahasa Jawa berarti “tangga”. Kesimpulannya adalah mengapa air terjun ini bisa dinamai Tuwondo karena air terjun memiliki tumpukan batu yang mirip anak tangga.

Mitos Air Terjun Tuwondo

Menguak tabir kehidupan di area air terjun Tuwondo memang cukup sulit. Terlebih jika membahas tentang mitos di sana. Sebelum di buka sebagai kawasan wisata, tidak banyak orang atau penduduk setempat yang mengunjungi tempat tersebut. Sangat sulit juga mencari tahu mitos apa yang mengawali kisahnya. Artinya, air terjun Tuwondo tidak dikaitkan dengan mitos atau legenda manapun.

Jam Buka Air Terjun Tuwondo

Wisata air terjun Tuwondo dapat dinikmati pada musim hujan. Sementara pada musim kemarau mata air yang biasanya mengalir akan mengering. Sumber air yang dihasilkan tidak cukup untuk dijadikan tempat bermandi. Pada musim kemarau, kondisi airnya juga tidak sejernih air terjun lainnya. Warna airnya berubah kecoklatan akibat adanya partikel halus dan endapan tanah yang terbawa aliran.

Tiket Masuk Air Terjun Tuwondo

Sebagai air terjun musiman, air terjun Tuwondo memang sangat menarik jika dikunjungi pada musim hujan. Untuk tiket masuk ke kawasan tidak ada. Pengunjung cukup membayar uang untuk parkir yang sudah disediakan oleh warga sekitar air terjun Tuwondo.

Fasilitas Air Terjun Tuwondo

Fasilitas yang ada di lokasi wisata cukup mendukung meskipun tidak lengkap. Misalnya di sana masih belum tersedia fasilitas untuk ganti pakaian atau tempat untuk mandi. Fasilitas sederhana yang ada yaitu lahan untuk parkir, warung makan dan tempat untuk bersantai sejenak. Pada dasarnya air terjun Tuwondo memiliki daya tarik wisata yang bagus meskipun belum tergarap secara maksimal.

Alamat Air Terjun Tuwondo

Akses menuju wisata air terjun Tuwondo dapat dilalui dengan kendaraan roda dua. Mulanya, Anda bisa menempuh perjalanan dari perempatan di Jl. Wonosari. Ambilah jalan bagian selatan kurang lebih 200 meter. Terus berjalan melewat gedung serbaguna Banyakan hingga nanti bertemu sebuah gang kecil. Selanjutnya masuk ke dalam gang hingga menjumpai area persawahan.

Sesampainya di persimpangan, gunakan jalur kiri hingga ke bukit Bucu. Terakhir ambil arah kanan hingga nantinya Anda akan sampai ke lokasi utama. Air terjun ini tepat berada di kampung Lemah Abang, dusun Banyakan 3, desa Sitimulyo, Piyungan, Bantul, Yogyakarta.

2. Menjelajahi Keindahan Air Terjun Tlogo Muncar Kaliurang

Selain di pusat kota Yogyakarta, kawasan Kaliurang bisa menjadi salah satu destinasi andalan wisatawan yang datang dari berbagai kota. Alasannya karena kebanyakan wisatawan ingin mencari udara segar dan sejuk khas pegunungan. Letak objek wisata Kaliurang memang berada di lereng gunung Merapi sehingga sangat tepat untuk lokasi tujuan berlibur keluarga.

Menariknya lagi, di kawasan Kaliurang bukan sekedar kawasan wisata dengan pemandangan alam akan tetapi, di tempat tersebut juga terdapat sebuah air terjun yang masih alami dengan ketinggian mencapai 30-45 meter. Air terjun tersebut dijuluki sebagai air terjun Tlogo Muncar Kaliurang atau lebih dikenal dengan nama air terjun Kaliurang.

Sejarah Air Terjun Tlogo Muncar Kaliurang

Dahulu kala lokasi dekat air terjun terdapat bangunan bersejarah bernama Wisma Kaliurang. Di tempat itu pernah diadakan perundingan khusus antara Indonesia dengan Komisi Tiga Negara pada 1948 dan menghasilkan Notulen Kaliurang. Wisata air terjun Kaliurang semakin popular setelah adanya perundingan Kaliurang. Lokasinya pun mudah ditemui dan paling sering dikunjungi.

Mitos Air Terjun Tlogo Muncar Kaliurang

Saat menginjakkan kaki di area air terjun, hawa sejuk dan panorama yang indah bisa Anda temui. Air terjun Tlogo Muncar Kaliurang diyakini oleh warga setempat sebagai lokasi yang dahulu kala pernah digunakan oleh seorang putri dari kerajaan Majapahit bernama Dewi Condrokirono. Ada yang percaya jika mandi di sana dapat membuat wajah awet muda.

Jam Buka Air Terjun Tlogo Muncar Kaliurang

Air terjun Tlogo Muncar Kaliurang mengalirkan air yang sangat jernih dan masih alami. Sumber airnya bahkan berasal dari lereng yang berada di bukit Plawangan, yakni salah satu bukit yang berada di kawasan gunung Merapi. Sayangnya, kawasan gunung Merapi terkenal gersang dan sedikit tanaman. Oleh sebab itu, Anda diharapkan datang pada masa peralihan musim hujan.

Tiket Air Terjun Tlogo Muncar Kaliurang

Menuju ke lokasi wisata Kaliurang, Anda perlu menempuh jarak lumayan jauh. Sebelum memasuki kawasan air terjun alangkah baiknya untuk melewati pintu gerbang utama. Di sana nantinya Anda dikenakan biaya masuk ke kawasan wisata dengan tiket seharga Rp. 3.000 untuk satu orang. Harga tiket tersebut sangat terjangkau dan murah.

Fasilitas Air Terjun Tlogo Muncar Kaliurang

Berbicara mengenai fasilitas, tempat wisata air terjun Tlogo Muncar Kaliurang menyediakan berbagai fasilitas meliputi area parkir, gazebo, adanya taman rekreasi anak, area camping ground, kolam Tlogo Putri, dan hutan wisata untuk para pengunjung yang ingin mencari udara segar khas pegunungan. Bagi yang ingin bermalam juga sudah tersedia tempat menginap terdekat dari lokasi.

Alamat Air Terjun Tlogo Muncar Kaliurang

Letak air terjun berada di desa Hargo Binangun, Pakem, Sleman. Untuk rute perjalanannya sendiri, Anda dapat melakukan trekking dari pusat kota Jogja menuju jalan Kaliurang. Lakukan perjalanan selama 1 jam hingga nanti sampai pada jalanan menanjak. Terus ikuti arah jalan hingga nanti Anda akan sampai ke gerbang loket. Di sanalah terdapat sebuah petunjuk yang mengarahkan Anda langsung ke kawasan air terjun Tlogo Muncar.

3. Air Terjun Luweng Sampang, Wahana Alami yang Eksotis

Menjelajahi pesona kota Jogja rasanya tak akan ada habisnya. Selain wisata candi, Malioboro dan pantai Parangtritis yang populer, di Jogja juga terdapat sebuah wisata alam menakjukkan. Pesona alam tersebut berada di Gunung Kidul lebih tepatnya wisata air terjun Luweng Sampang. Air terjun dengan gaya menawan yang bisa membuat pengunjung betah berlamaan di sana.

Secara geografis air terjun Luweng Sampang mengalir dari atas bebatuan cadas berwarna putih. Sementara bagian kolamnya sangat jernih berwarna biru karena berasal dari hasil biasan cahaya matahari yang masuk ke celah besar bebatuan. Batu di tebing air terjun mengalami erosi dan terkikis secara alami sehingga terbentuklah motif garis-garis yang unik dan membuat keindahannya semakin menawan.

Sejarah Air Terjun Luweng Sampang

Gemericik mata air terjun dapat membawa nuansa alami penghilang lelah para pengunjung selepas melakukan perjalanan panjang. Menurut sejarahnya, air terjun ini dinamakan Luweng Sampang yang dalam bahasa Jawa Luweng artinya lubang dan Sampang berarti lokasi air terjun yang berada di sebuah desa bernama Sampang.

Mitos Air Terjun Luweng Sampang

Air terjun Luweng Sampang tergolong air terjun eksotis yang ciamik. Meskipun namanya berasal dari nama suatu desa, tak ada satupun mitos atau legenda yang mengisahkan kapan dan bagaimana air terjun bisa muncul. Menurut penelitian saja sudah disimpulkan bahwa terbentuknya bebatuan cadas sebagai hasil dari erosi alami yang terjadi selama bertahun-tahun.

Jam Buka Air Terjun Luweng Sampang

Waktu kunjungan ke kawasan air terjun Luweng Sampang tidak dibatasi. Anda bisa datang kapan saja yang Anda mau. Jika ingin menyaksikan air terjun mengalir dengan sempurna dan deras, Anda bisa datang pada masa penghujan. Meskipun begitu, diharapkan untuk tetap berhati-hati saat berenang karena terdapat dua kolam dengan kedalaman berbeda dan bebatuannya yang sedikit licin.

Tiket Air Terjun Luweng Sampang

Air terjun Luweng Sampang bisa dibilang air terjun yang masih perawan atau belum banyak orang yang menjamah tempat eksotis ini. Jadi untuk bisa masuk ke kawasan air terjun, pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk. Namun bagi yang baru pertama kali berkunjung alangkah baiknya untuk menyewa pemandu atau warga setempat demi kemudahan dan keamanan perjalanan.

Fasilitas Air Terjun Luweng Sampang

Umumnya, beberapa tempat wisata telah disediakan fasilitas lengkap untuk kenyamanan pengunjung. Wisata air terjun Luweng Sampang memang tergolong baru dan belum banyak fasilitas yang tersedia.  Tetapi pengunjung dapat menikmati beberapa kemudahan seperti area parkir, lokasi untuk camping, tempat survival yanga nyaman, dan tempat untuk pengunjung dapat menikmati mandi dan menyaksikan pemandangan.

Alamat Air Terjun Luweng Sampang

Air terjun Luweng Sampang berada di desa Sampang, Gedangsari, Gunung Kidul. Untuk dapat sampai ke lokasi pengunjung harus melakukan perjalanan kurang lebih 30 km dari kota Yogyakarta atau sekitar 1 jam. Rute jalan yaitu dari Yogyakarta menuju Maguo, kemudian Prambanan. Dari jalan Jogja Solo ikuti petunjuk hingga ke Balai Desa Sampang. Lanjutkan perjalanan dari balai desa menuju lokasi kurang lebih 2 km.

4. Wisata Air Terjun Randusari yang Asyik Dikunjungi Para Traveler

Semakin ke sini wisata Daerah Istimewa Yogyakarta semakin lengkap rasanya. Mulai dari kehadiran wisata pantai, candi yang megah, wisata malam ala Malioboro dan wisata air terjun. Wisata air terjun Randusari merupakan salah satu wisata alam yang kini digandrungi oleh para traveler. Anda dapat berburu foto menawan berlatar belakang alam air terjun dan pepohonan hutan Rejosari.

Sejarah Air Terjun Randusari

Wisata air terjun Randusari merupakan kawasan yang masih alami dan sejuk. Nama air terjun ini diambil dari salah satu nama pohon yang banyak tumbuh di lokasi tempat beradanya air terjun. Di sana cukup banyak tumbuh tanaman randu. Pohon ini merupakan tanaman kapuk yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk diambil kapasnya.

Mitos Air Terjun Randusari

Sejauh ini tak ada catatan penting yang menyebut tentang mitos air terjun Randusari. Hanya menurut sejarah, air terjun Randusari memang terbentuk dari adanya aliran mata air dari kolam ngrebo yang sengaja dibuat oleh warga untuk memenuhi kebutuhan air. Uniknya, air terjun memiliki ciri khas yaitu adanya dua aliran air yang seolah membuat air terjun seperti kembar.

Jam Buka Air Terjun Randusari

Sumber mata air terjun Randusari berasal dari aliran air dari kolam ngrebo. Debit airnya tidak pernah kering sepanjang tahun sehingga pengunjung bisa datang pada musim kemarau atau penghujan. Bedanya, jika datang pada musim kemarau tentu saja jumlah airnya sangat sedikit sehingga cukup sulit mendapatkan foto menarik. Wisata dibuka mulai pukul 8 pagi sampai 5 sore.

Tiket Air Terjun Randusari

Wisata air terjun Randusari tergolong baru dan dibuka beberapa tahun silam. Meski begitu, pengunjung tetap dikenakan biaya parkir area dengan membayar Rp. 2000 untuk kendaraan roda dua dan Rp. 5000 untuk kendaraan roda empat. Jadi jika Anda tiba dengan berjalan kaki maka tidak perlu membayar tiket. Cukup sediakan dana untuk makan atau mandi saja.

Fasilitas Air Terjun Randusari

Di area wisata air terjun Randusari sudah disediakan beberapa fasilitas penunjang agar wisatawan dapat dengan mudah menikmati suasana tanpa khawatir. Di sana sudah tersedia lahan untuk beristirahat di gazebo, tempat untuk mandi atau ganti pakaian, tong sampah, dan tempat parkir kendaraan. Jika lapar Anda dapat menikmati makanan dengan singgah di warung terdekat.

Alamat Air Terjun Randusari

Lokasi air terjun Randusari berada di Dusun Rejosari, Desa Jatimulya, Kecamatan Dlingo, Bantul. Rute menuju tempat air terjun bisa lewat dua jalur. Pertama dari Imogiri, dimulai dari Jogja ke terminal Giwangan. Melewati pasar Imogiri hingga ke hutan pinus Mangunan dan puncak Becici. Ikuti saja petunjuk arah hingga nanti Anda dapat sampai ke lokasi air terjun.

5. Menjelajah Surga Dunia di Air Terjun Perawan Sidoharjo

Yogyakarta ternyata masih menyimpan berbagai potensi wisata yang tiada duannya. Di propinsi tersebut terdapat sebuah kabupaten bernama Kulon Progo yang terkenal akan wisata air terjun Perawan Sidoharjo. Wisata ini menjadi wisata popular selain namanya yang unik, juga menjadi salah satu air terjun tertinggi di Kulon Progo.

Sejarah Air Terjun Perawan Sidoharjo

Air terjun Perawan Sidoharjo memiliki ketinggian 30-40 meter. Mata airnya mengalir deras dari hulu dan dari atas tebing batu pemandangan indah bisa dinikmati. Air terjun ini bisa dibilang salah satu surga dunia yang tersembunyi. Tak ada yang tahu persis sejarah terbentuknya air terjun indah ini. Pastinya, air terjun terbentuk secara alami dan airnya bersumber dari bukit Kulon Progo.

Mitos Air Terjun Perawan Sidoharjo

Air terjun atau curug Perawan Sidoharjo digambarkan sebagai curug tertinggi di Kulon Progo dan baru dibuka di era 2000 an. Mengenai mitosnya air terjun Perawan Sidoharjo tidak memiliki kisah mistis atau legenda. Masyarakat setempat hanya menamai air terjun ini sebagai curug Perawan Sidoharjo karena mata airnya masih alami dan lokasinya berada di Desa Sidoharjo.

Jam Buka Air Terjun Perawan Sidoharjo

Debit air terjun Perawan Sidoharjo sangat bergantung oleh musim hujan. Pada musim kemarau jumlah airnya menyusut sehingga pengunjung tidak dapat menyaksikan keindahan air terjun. Jadi Anda dapat datang ke lokasi pada musim hujan. Anda bisa datang ke lokasi mulai pagi hingga sore hari karena waktu tersebut sangat baik untuk mendapatkan view foto luar biasa.

Tiket Air Terjun Perawan Sidoharjo

Tiket masuk ke kawasan air terjun Perawan Sidoharjo relatife murah. Harga tiket masuk pada hari biasa dan weekend berbeda. Di hari-hari biasa Anda harus membayar tiket masuk sebesar Rp. 3000. Sementara jika waktu kunjungan Anda dilakukan pada akhir pekan atau liburan maka tiket masuk bisa mencapai Rp. 5.000 sampai Rp. 10.000 tergantu kebijakan pengelola setempat.

Fasilitas Air Terjun Perawan Sidoharjo

Air terjun Perawan Sidoharjo tergolong wisata baru Kulon Progo. Dari perkampungan membutuhkan waktu sekitar 700 meter untuk sampai. Akses menuju lokasi sangat mudah dengan melalui jalan beraspal kemudian jalan setapak. Anda tak akan kesasar karena sudah dilengkapi fasilitas penunjuk arah. Jika ingin parkir kendaraan, gunakan rumah warga untuk tempat menyewa.

Alamat Air Terjun Perawan Sidoharjo

Air terjun Perawan Sidoharjo berada di Desa Sidoharjo, Samigaluh, Kulon Progro. Mengawali perjalanan, pengunjung harus melewati rute dari kota Jogja. Anda harus melewati Jl. Godean hingga ke pasar Dekso hingga ke jembatan Kali Progo. Total jarak yang ditempuh 29 km. Kondisi jalan didominasi oleh perbukitan dan jalan menanjak sehingga lebih baik gunakan kendaraan roda dua.

6. Wisata Alam Air Terjun Grojogan Sewu Versi Kulon Progo

Di Kulon Progo Yogyakarta, ada sebuah tempat wisata menarik yang masih alami. Wisata tersebut dikenal dengan nama air terjun Grojokan Sewu atau Curug Grojokan Sewu. Tunggu dulu, jangan salah sebut nama ya. Nama air terjun ini memang mirip dengan air terjun Grojokan Sewu yang ada di Tawangmangu, Jawa Tengah. Bedanya air terjun ini tidak setinggi air terjun di Tawangmangu.

Sejarah Air Terjun Grojokan Sewu

Mendengar namanya, masyarakat yang tinggal di Yogyakarta sudah tak asing lagi. Dijuluki nama Grojokan Sewu karena air terjun ini memiliki banyak jeram. Mata air yang jatuh dari tebing akan mengalir deras dan melewati jeram berbatu hingga akhirnya sampai ke kolam alami di bawahnya. Keunikan air terjun adalah airnya tidak pernah keruh walaupun musim kemarau tiba.

Mitos Air Terjun Grojokan Sewu

Dibalik keindahannya, air terjun Grojokan Sewu Kulon Progo jauh dari kesan seram dan mistis. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, alangkah lebih baiknya pengunjung harus menaati peraturan ketika berkunjung di tempat baru. Misalnya jangan melakukan hal-hal negatif, jangan buang sampah sembarangan dan tetap menjaga tingkah laku dan tutur kata.

Jam Buka Air Terjun Grojokan Sewu

Air terjun Grojokan Sewu baru dikelola dengan baik oleh warga setempat. Setiap tempat wisata umumnya memiliki jam buka dan tutup yang berbeda. Begitu juga dengan wisata air terjun Grojokan Sewu yang bisa dikunjungi dari pukul 8 pagi sampai 4 sore. Di waktu tersebut suasana air dan pemandangan sangat baik untuk mendapatkan foto yang indah.

Tiket Air Terjun Grojokan Sewu

Memasuki kawasan air terjun Anda bisa meletakkan kendaraan di area parkir yang sudah disediakan oleh warga. Harga parkir sangat terjangkau yaitu Rp. 2000 untuk satu kendaraan. Sementara tiket masuk di hari biasa dan akhir pekan adalah Rp. 6000.

Fasilitas Air Terjun Grojokan Sewu

Kondisi jalan pada saat memasuki Desa Benteng lumayan baik. Jalanan sudah beraspal dan dekat dengan rumah-rumah penduduk. Semakin ke dalam menuju Goa Kiskendo, Anda akan dihadapkan oleh jalan setapak sedikit berlumpur. Di sana sudah tersedia fasilitas penunjuk jalan, tempat parkir, ruang ganti dan tempat untuk beristirahat.

Alamat Air Terjun Grojokan Sewu

Grojokan Sewu merupakan air terjun yang berada di propinsi Yogyakarta. Berlokasi di Bateng, Jatimulyo, Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo. Rute jalan ke lokasi wisata dapat dimulai dari kota Jogja dengan melewati Jl. Godean lalu pasar Godean hingga sampai ke Gedongan. Menyusuri sungai Progo, melewati Kenteng dan lakukan perjalanan sepanjang Jl. Goa Kiskendo. Dari plang penunjuk arah Anda harus berjalan sepanjang 700 meter lagi.

7. Air Terjun Dua Warna Kedung Pedut yang Menakjubkan

Terletak di dasar lembah dengan lokasinya yang terpencil tidak menghalangi para traveler sejati melupakan wisata Kulon Progo yang satu ini. Yah, wisata ini bernama  air terjun Kedung Pedut yang sangat eksotis dan memiliki kolam dengan dua warna alami. Diapit oleh dua tebing besar menjulang di balik pegunungan menorah, menjadikan objek wisata yang luar biasa.

Sejarah Air Terjun Kedung Pedut

Wisata air terjun Kedung Pedut pertama kali dibuka pada tahun 2015. Banyak wisatawan akan dibuat takjub dengan air terjun ini. Pasalnya di lokasi pengunjung akan bertemu dengan water park yang terbentuk secara alami. Air kolam yang dihasilkan sangat jernih dengan dua perpaduan warna yaitu hijau toska dan putih. Pemandangan dijamin akan luar biasa dan suasana menjadi makin seru.

Mitos Air Terjun Kedung Pedut

Air terjun Kedung Pedut oleh masyarakat setempat dijuluki curug Kedung Pedut yang artinya curug itu air terjun, Kedung berarti kubangan dan Pedut artinya Kabut. Alasan masyarakat menamai lokasi ini dengan Kedung Pedut kemungkinan karena dahulu lokasinya dipenuhi dengan hutan belantara yang penuh kabut. Sampai saat ini air terjun masih dianggap mistis oleh warga.

Jam Buka Air Terjun Kedung Pedut

Air terjun yang ciamik ini bisa dikunjungi kapan saja yaitu  dibuka selama 24 jam. Akan tetapi untuk bisa menyaksikan gemericik air dan udara sejuk, Anda bisa mengunjungi lokasi pada pagi hari atau menjelang sore. Di waktu tersebut, udara sejuk masih kental terasa dan Anda dapat merasakan sekaligus menikmati pemandangan alam dengan mudah.

Tiket Air Terjun Kedung Pedut

Wisatawan dapat menikmati pesona dan semua keindahan air terjun Kedung Pedut dengan membayar tiket masuk Rp. 5000 untuk sekali kunjungan. Jika membawa kendaraan, sediakan juga uang sebesar Rp. 3000. Anda bisa parkir di halaman yang luas serta aman tanpa khawatir kendaraan hilang karena sudah ada warga yang menjaga.

Fasilitas Air Terjun Kedung Pedut

Jalur wisata air terjun Kedung Pedut tergolong mudah dijangkau. Namun Anda perlu berhati-hati jika melewati jalanan setapak, berlumpur dan licin. Sesampaikan di lokasi Anda tidak perlu khawatir dengan fasilitas. Di sana sudah tersedia area parkir, jembatan kolam untuk bersantai, area bermain air, dan dekat dengan warung makan.

Alamat Air Terjun Kedung Pedut

Air terjun Kedung Pedut ada di Desa Banyunganti, Jatimulyo, Girimulyo,  Kulon Progo, Yogyakarta. Rute perjalanan bisa dimulai dari Tugu Jogja ke arah barat sampai perempatan di jalan Godean menuju pasar Godean. Selanjutnya lewati jembatan sungai Progo hingga ke perempatan Nanggulan hingga nanti sampai ke pasar Kenteng. Setelah itu ikuti arah menuju tanjakan di pegununga menorah. Ikuti saja petunjuk dengan terus mengambil arah kiri.

8. Pesona Alam Gunung Kidul Dari Balik Air Terjun Kedung Kandang

Air terjun Kedung Kandang, satu dari sekian banyak pesona alam di dataran Gunung Kidul Yogyakarta yang masih lestari sampai saat ini. Sebelum menjadi lokasi wisata, air terjun Kedung Kandang dahulu hanyalah lokasi keberadaan batu-batu gunung purba yang mengalir mata air alami. Dan kini pesona alam Gunung Kidul semakin lengkap dengan kehadiran air terjun Kedung Kandang.

Sejarah Air Terjun Kedung Kandang

Air terjun Kedung Kandang merupakan curug yang unik, letaknya tersembunyi di balik gunung Kidul. Air terjun memiliki 6 tingkatan dan lokasinya di area persawahan. Air terjun ini terbentuk secara alami menjadikan pemandangan sangat indah. Menurut sejarah air terjun ramah ini terbentuk dari bebatuan vulkanik, didominasi oleh bebatuan khas gunung api purba Nglanggeran.

Mitos Air Terjun Kedung Kandang

Letak air terjun Kedung Kandang memang tidak jauh dari gunung api purba. Air terjun ini sebenarnya memiliki 3 kedung yaitu kedung Kandang, kedung Temanten dan kedung Keris. Kedung Kandang adalah lokasi paling bawah dan cukup luas. Menurut warga setempat, ada larangan mandi atau menyelam di dalam kedung. Mungkin karena cerita dan mitos setempat sudah lama beredar.

Jam Buka Air Terjun Kedung Kandang

Hal yang perlu diperhatikan jika menuju lokasi adalah kapan waktu terbaik untuk berwisata di air terjun Kedung Kandang. Mata air yang dihasilkan bersifat musiman yang artinya hanya bisa dinikmati pada musim hujan. Rekomendasi untuk Anda adalah datang pada musim hujan atau masa peralihan ke musim kemarau. Waktu buka tempat wisata selama 24 jam.

Tiket Air Terjun Kedung Kandang

Memasuki lokasi wisata air terjun Kedung Kandang belum disediakan biaya retribusi untuk masuk. Tempat wisata tersebut masih dikelola oleh masyarakat dan pemuda desa setempat. Namun di sana sudah tersedia kotak sukarela untuk biaya keamanan kendaraan. Atau beberapa warga mematok harga parkir yang lumayan murah yaitu sekitar Rp. 2000.

Fasilitas Air Terjun Kedung Kandang

Fasilitas yang tersedia di lokasi wisata memang belum tersedia dengan lengkap. Air terjun Kedung Kandang memang belum dikelola dengan baik oleh pemerintah sehingga fasilitas yang didapat hanyalah rumah warga untuk area penitipan kendaraan dan beberapa warung makan. Sementara fasilitas alam mencakup jalan setapak, tanjakan batu dan tanaman hijau yang subur.

Alamat Air Terjun Kedung Kandang

Petunjuk lokasi keberadaan air terjun Kedung Kandang yaitu di Nglanggeran Kulon, Nglanggeran, Patuk, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Adapun rute yang bisa dilewati yaitu dari kota Jogja melewati Jl. Wonosari, kemudian menuju Kecamatan Pathuk. Sebelum SMP 2 Pathuk, silahkan ambil jalur kiri menuju dusun Bobung hingga perempatan. Ikuti saja petunjuk jalan yang tersedia dan nantinya Anda akan sampai ke tujuan.

9. Blusukan ke Dalam Hutan, Menikmati Air Terjun Lepo Dlingo

Lokasi hutan, pegunungan dan terpencil memang bisa menjadi daya tarik para wisatawan yang hobi berpetualang. Salah satunya ada di wisata air terjun Lepo Dlingo. Air terjun ini tersembunyi dan berada di daerah Dlingo. Lengkap dengan pemandangan yang masih hijau dan asrih sangat cocok untuk dijadikan lokasi camping.

Sejarah Air Terjun Lepo Dlingo

Ada yang menyebut juga air terjun Lepo Dlingo ini mirip dengan air Erawan Falls, yaitu air terjun terkenal yang berada di Tailand. Air terjun Lepo Dlingo merupakan air terjun yang masih alami dan menjadi wisata baru kota Jogja. Air terjun dikelola langsung oleh warga dengan penataan bebatuan yang baik. Sehingga wisatawan dapat mandi dan bermain dengan aman.

Mitos Air Terjun Lepo Dlingo

Bebatuan air terjun tersusun dengan rapi dan kokoh. Air terjun ini hanya memiliki ketinggian beberapa meter. Namun di dasar terdapat kolam untuk mandi dengan kedalaman yang bervariasi. Mandi di dalam kolam, diharapkan untuk tidak membuang sampah sembarangan atau berkata buruk. Karena banyak warga yang masih percaya jika air terjun selalu menyimpan hal mistis.

Jam Buka Air Terjun Lepo Dlingo

Jam buka ke kawasan air terjun Lepo Dlingo adalah 24 jam. Namun jika Anda tiba ke lokasi pada malam hari, tentu saja tidak banyak warung makan yang buka. Datang pada pagi, siang atau sore hari adalah waktu terbaik untuk Anda bisa menikmati suasana, pemandangan dan mendapat fasilitas yang memadai. Jadi pikirkan juga kapan waktu tepat pergi ke air terjun Lepo Dlingo.

Tiket Air Terjun Lepo Dlingo

Karena tergolong wisata baru, air terjun Lepo Dlingo bisa diakses tanpa harus membayar biasa masuk. Akan tetapi bagi Anda yang menggunakan kendaraan bisa meletakkan di area parkir dekat rumah warga dengan membayar Rp. 2000 untuk sepeda motor dan Rp. 10.000 untuk mobil. Pastikan juga untuk tetap menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampan sembarangan.

Fasilitas Air Terjun Lepo Dlingo

Demi memuaskan hasrat para pengunjung ketika berada di kawasan air terjun Lepo Dlingo, warga sekitar telah menyediakan fasilitas penunjang. Beberapa fasilitas seperti area parkir, papan petunjuk arah, rumah warga untuk ganti pakaian, dan tempat untuk bersantai. Kemudian ada juga warung-warung makan yang menyediakan makanan dan minuman.

Alamat Air Terjun Lepo Dlingo

Air terjun Lepo Dlingo terletak di Desa Pokoh 1, Dlingo, Bantul. Jaraknya 30 km dari kota Jogja. Rute dapat ditempuh dengan kendaraan roda dua dan empat lalu jalan kaki. Tak banyak rambu petunjuk jalan, tetapi Anda bisa melewati Jalan Imogiri menuju pasar Dlingo. Tak jauh dari pasar Anda akan menjumpai dusun Pokoh 1. Disana Anda bisa bertanya pada warga tentang lokasi tujuan.

10. Air Terjun Banyunibo dan Pesonanya yang Memikat Hati

Daerah Istimewa Yogyakarta terus menjadi tujuan jelajah para wisatawan. Dari balik hutan di bagian selatan kota Jogja, ada sebuah pemandangan menakjubkan bisa dinikmati.  Pemandangan itu adalah tempat di mana air terjun Banyunibo berada. Curug Banyunibo adalah lokasi wisata alam super indah yang sayang terlewatkan. Seperti apakah pesona air terjun Banyunibo tersebut?

Sejarah Air Terjun Banyunibo

Asal mula nama Banyunibo adalah penggabungan dari dua kata bahasa Jawa “Banyu” berarti “air” dan “Nibo” artinya “jatuh“. Jika dijelaskan secara harfiah maksud kata tersebut adalah mata air yang mengalir. Pada tahun 2006, sebuah gempa menghantam wilayah Gunung Kidul sehingga mengakibatkan batu-batuan besar runtuh.  Yang tertinggal hanyalah tebing besar menjulang sehingga tampaklah air terjun seperti saat ini.

Mitos Air Terjun Banyunibo

Mitos tentang asal mula air terjun Banyunibo bermula dari lika-liku kisah sejarah curug ini terbentuk. Banyunibo yang berarti “air yang jatuh” ini katanya menyimpan cerita menarik yang berkaitan dengan Sultan Agung atau Raja Mataram. Mitos ini bermula pada tahun 1954, mana kala saat itu ada peristiwa penting di sekitar air terjun Banyunibo.

Dikisahkan ada seseorang tengah mengambil jambu biji milik warga di dusun Krebet, dusun yang letaknya di utara air terjun. Karena ketahuan mencuri, orang tersebut akhirnya dikejar oleh warga lalu ia masuk ke dalam kolam air terjun. Ternyata orang tersebut masih bisa selamat dan warga menangkapnya. Warga sangat terkejut karena orang tersebut ternyata adalah Sri Sultan  Hamengkubuono X.

Jam Buka Air Terjun Banyunibo

Waktu terbaik yang dapat Anda pilih untuk bisa menyaksikan panorama alami air terjun Banyunibo yaitu pada musim penghujan. Di masa itulah aliran air dari tebing air terjun mengalir dengan deras. Akan tetapi jika tiba pada musim kemarau, debit air yang mengalir tidak terlalu banyak. Waktu buka tempat wisata ini air terjun Banyunibo yaitu 2 jam.

Tiket Air Terjun Banyunibo

Menjadi lokasi primadona baru, air terjun Banyunibo memang layak untuk dikunjungi. Lokasi wisata saat ini masih dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Banyunibo dan mulai dibuka pada tahun 2014. Saat ini untuk bisa menikmati keindahan air terjun, pengunjung tidak dipungut biaya masuk. Tetapi Anda cukup membayar uang retribusi untuk parkir kendaraan.

Fasilitas Air Terjun Banyunibo

Ketika memasuki area wisata, pemandangan persawahan akan Anda jumpai. Menuju ke lokasi ada jalan setapak yang nantinya akan mengantarkan Anda ke spot menarik. Setelah dibuka untuk umum, kini fasilitas yang disajikan cukup beragam. Anda bisa menggunakan fasilitas parkir area, beberapa kamar mandi, sebuah gazebo sederhana, area camping dan warung makan.

Alamat Air Terjun Banyunibo

Air terjun Banyunibo terletak di Dusun Batur, Desa Putat, Patuk, Gunung Kidul. Cara menuju lokasi air terjun yaitu dimulai dari Kota Jogja ke Jl. Wonosari. Terus jalan sampai ke bukit Bintang hingga menjumpai perempatan kantor polisi Patuk. Jika Anda berjalan lurus mengikuti Jl. Wonosari maka akan berakhir di Desa Wisata Bobung. Di sanalah lokasi air terjun Banyunibo berada.

11. Air Terjun Grojogan Pucung yang Mempesona

Air terjun Grojogan Pucung merupakan air terjun yang cukup populer di kalangan pecinta alam. Lokasinya yang indah sering di kunjungi untuk mendapatkan spot foto dengan latar belakang air terjun. Airnya masih sangat jernih, seolah jarang ada orang yang mandi di sana.

Sejarah Air Terjun Grojogan Pucung

Air terjun Grojogan Pucung memang bertemakan alam dan masih tambak begitu alami. Meski namanya begitu tersohor, masyarakat sekitar wisata menamai dengan panggilana Grojogan yang berarti air jatuh. Air terjun memiliki ketinggian tebing sekitar 7 meter. Bentuk tebingnya sangat unik seperti membelah batu yang ditengahnya dialiri oleh mata air.

Mitos Air Terjun Grojogan Pucung

Air terjun Pucung memiliki tempat yang asri jauh dari kesan liar. Dengan adanya kedung kecil membentuk kolam tak ubahnya tempat yang cocok untuk bermain. Mengenai mitos, sepertinya wisata air terjun ini tidak memiliki kisah menyeramkan ataupun mistis.

Jam Buka Air Terjun Grojogan Pucung

Grojogan Pucung memiliki sumber mata air yang terbentuk dari sumber air kawasan bukit dekat pantai Parangtritis. Air terjun ini termasuk air terjun musiman karena mata airnya hanya bisa di lihat pada musim hujan. Untuk jam buka air terjun Grojogan Pucung selama 24 jam, artinya Anda bisa tiba ke lokasi kapan saja.

Tiket Masuk Air Terjun Grojogan Pucung

Karena objek wisata ini masih sangat baru, maka harga tiket masuk air terjun Grojokan Pucung belum ditentukan. Mungkin saja beberapa tahun mendatang, akan ada perbaikan fasilitas dibantu oleh Dinas Pariwisata setempat sehingga fasilitas dan wahana semakin bertambah. Sementara untuk harga parkir kendaraan, Anda bisa menitipkan di rumah-rumah warga dengan biaya Rp. 2.000.

Fasilitas Air Terjun Grojogan Pucung

Tak hanya sebatas curug biasa, namun tempat wisata yang menyediakan pemandangan dan fasilitas bagi kenyamanan pengunjung. Sayangnya fasilitas yang tersedia tidak begitu memadai. Setidaknya di sana Anda dapat menjumpai lokasi untuk menitipkan kendaraan dan tempat untuk beristirahat sejenak.

Alamat Air Terjun Grojogan Pucung

Air terjun Grojogan Pucung berlokasi di Dusun Blali, Seloharjo, Pundong, Bantul, Yogyakarta. Rute paling umum untuk mengakses lokasi air terjun yaitu dari jalan Parangtritis. Berikutnya ambil jalan ke arah selatan sampai nanti menjumpai rumah sakit Rachma Husada atau sekitar 16 km. Setelahnya ada pertigaan dan ada petunjuk mengarah ke Pundong.

12. Menenangkan Diri Sembari Menikmati Indahnya Air Terjun Bayat

Kabupaten Bayat terkenal dengan air terjunnya yang indah. Sepanjang tahun, kebanyakan air terjun di kawasan tersebut memiliki debit air yang cukup deras. Dengan tinggi tebing yang lumayan, di bagian hulu ada kolam cukup lebar yang bisa digunakan untuk mandi dan berenang. Air terjun itu dijuluki dengan nama air terjun Bayat atau lebih mudahnya dipanggil curug Bayat. Seperti apakah sejarah dan keindahan di sana?

Sejarah Air Terjun Bayat

Lokasinya di timur kota Jogja, cocok banget buat Anda yang hobi ‘blusukan’ ke dalam wilayah terpencil. Sejarah nama air terjun bermula karena lokasinya melewati jalur Bayat, yaitu sebuah kecamatan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Struktur air terjun terdiri dari batuan kali cadas, kolam air dan tebing batu dengan ketinggian sedang.

Mitos Air Terjun Bayat

Berada di area yang masih tersembunyi, air terjun Bayat masih menyimpan misteri yang sedikit orang tahu. Letaknya berada di perbukitan tandus membentang dari Bantul hingga barat Pacitan, ternyata tidak berpengaruh pada kondisi mata air. Ajaibnya lagi meski musim kemarau tiba, jumlah air di kolam tidak berkurang.

Jam Buka Air Terjun Bayat

Jam buka objek wisata air terjun Bayat kondisional. Karena belum dikelola dengan baik oleh warga maka wisatawan dapat tiba ke air terjun kapan saja. Jika ingin menyaksikan indahnya pemandangan sekitar air terjun, Anda bisa datang pada pagi hari.

Tiket Masuk Air Terjun Bayat

Tiket masuk ke area wisata terbilang murah. Pengunjung hanya dikenakan biaya masuk sebesar Rp. 2.000 saja. Harga ini bisa berubah sewaktu-waktu tergantung kapan musim liburan tiba. Untuk biaya parkir, tarif hanya Rp. 2.000 per motor dan sekitar Rp. 5.000 untuk mobil.

Fasilitas Air Terjun Bayat

Fasilitas penunjang wisatawan untuk berlibur adalah lahan untuk area parkir, dekat dengan rumah warga sehingga memudahkan meminjam lokasi untuk ganti pakaian, lahan untuk berfoto ria, dan beberapa papan penunjuk arah ke kawasan air terjun.

Alamat Air Terjun Bayat

Akses yang dapat ditempuh jika ingin berwisata ke air terjun Bayat yaitu melalui kota Yogyakarta, kemudian Prambanan hingga ke Srowot, Wedi baru nanti akan sampai ke Bayat. Jika menggunakan kendaraan roda dua, lama perjalanannya sekitar 1 jam. Sementara letak persisnya air terjun ada di perbatasan Gunung Kidul dan Klaten yaitu Desa Tegalrejo, Gedangsari, Kabupaten Gunung Kidul.

13. Air Terjun Seribu Batu, Wisata Alam dengan Ribuan Batu

Berbicara tentang kota Yogyakarta, Bantul adalah tempat yang menarik untuk para wisatawan. Mengapa? Di kawasan Bantul memang menjadi kawasan yang berpotensi mendatangkan wisatawan. Dan diantara ragam objek wisata yang tersaji apik, air terjun Seribu Batu Imogiri adalah kawasan cantik dan ramah untuk para pelancong.

Sejarah Air Terjun Seribu Batu

Wisata air terjun berada di area tempat makam raja Mataram bersemayan. Memiliki ketinggian sekitar 8 meter dan berada di aliran sungai Watu Lumbung. Pada bagian hulu air terjun dipenuhi dengan bongkahan batu bekas rerutuhan bangunan dan jumlahnya sangat banyak. Akhirnya, muncul julukan air terjun Seribu Batu.

Mitos Air Terjun Seribu Batu

Ciri khas yang mencolok dari air terjun Seribu Batu ini adalah memiliki tebing dari reruntuhan batu bekas bangunan kuno. Dipercaya oleh warga sekitar air terjun bahwa jika mandi atau membilas wajah maka bisa mendapatkan manfaat yang luar biasa. Konon katanya, air yang berasal dari curug ini bisa membuat awet muda bahkan mampu mempererat hubungan suami istri.

Jam Buka Air Terjun Seribu Batu

Tempat wisata air terjun Seribu Batu sangat cantik dikunjungi pada pagi atau sore hari. Udara sekitar akan terasa sejuk dan membuat wisatawan betah berlamaan. Lokasi wisata dibuka dari pagi hari sampai sore. Namun jika pengunjung ingin melakukan camping, bisa meminta ijin warga sekitar untuk meminjam fasilitas lahan.

Tiket Masuk Air Terjun Seribu Batu

Air terjun Seribu Batu dapat dikunjungi oleh siapa saja. Untuk tiket masuknya, pengunjung bebas memasuki kawasan tanpa dipungut biaya. Air terjun Seribu Batu merupakan kawasan wisata yang hanya dikelola oleh warga sekitar sehingga tidak ada tiket masuk ke kawasan cantik ini.

Fasilitas Air Terjun Seribu Batu

Untuk fasilitas, sayangnya masih belum lengkap. Fasilitas penunjang tenpat wisata di air terjun Seribu Batu sudah cukup memadai. Warga sekitar telah menyediakan lahan untuk area parkir, warung bagi mereka yang mencari makanan dan minuman, rumah warga yang dapat dijadikan lokasi ganti pakaian, dan dekat dengan lokasi untuk membersihkan badan.

Alamat Air Terjun Seribu Batu

Lokasi keberadaan air terjun Seribu Batu ada di Dukun Cengkehan, Wukirsari, Imogiri, bantul, Yogyakarta. Lokasi air terjun tak jauh dari kawasan pemakanan kuno Raja Mataram Imogiri. Lebih tepatnya berada di kawasan bukit belakang makan Sunan Cirebon. Perjalanan dapat dilakukan dengan menggunakan kendaraan bermotor. Akses jalan ke lokasi juga bisa dilakukan dengan cara susur sungai.

14. Air Terjun Kedung Bendo, Lokasi Cantik Untuk Berfoto Ria

Keindahan air terjun Kedung Bendo memang sangat luar biasa. Dari atas kolam, kita dapat menyaksikan warna air yang jernih kehijauan. Sementara itu dari kejauhan tampak gundukan batu dan mengalirlah mata air di atasnya. Yah, air terjun Kedung Bendo benar-benar menyajikan wahana yang cocok untuk mengisi waktu liburan Anda.

Sejarah Air Terjun Kedung Bendo

Penyuka wisata air terjun tak akan puas jika belum menyaksikan yang satu ini. Keindahan alam di sekitarnya, seolah mampu menyihir siapapun yang berkunjung di sana. Sebenarnya selain air terjun ini, juga masih ada 3 air terjun yang berdekatan yaitu curug Glimpang, Ratmi, dan Gandu. Letak air terjun Kedung Bendo tepat di bawah curug Ratmi dengan melakukan trekking selama 5 menit.

Mitos Air Terjun Kedung Bendo

Di malam hari, lokasi air terjun gelap karena lokasinya cukup jauh dari rumah-rumah warga. Bagi yang ingin melakukan hiking atau camping di dekat lokasi, alangkah baiknya menggunakan waktu di pagi hari. Ada yang menyebut lokasi air terjun di malam hari cukup angker dan mistis. Walau hingga saat ini mitos tentang seberapa angkernya air terjun masih simpang siur.

Jam Buka Air Terjun Kedung Bendo

Air terjun Kedung Bendo dibuka selama 24 jam. Artinya siapa saja dapat mengunjungi lokasi wisata tanpa menunggu waktu buka. Pagi, siang, sore bahkan malam pun bisa Anda gunakan untuk camping ke lokasi wisata. Sayangnya di lokasi sangat minim penerangan jika di malam hari. Oleh sebab itu disarankan untuk berkunjung pada waktu matahari masih nampak supaya memudahkan akses jalan menuju air terjun.

Tiket Air Terjun Kedung Bendo

Tiket masuk ke kawasan air terjun cukup dengan membayar uang parkir yaitu Rp. 2.000 kendaraan roda dua, dan Rp. 5.000 untuk mobil. Belum dikelola dengan profesioal, namun Anda masih bisa menikmati fasilitas parkir dengan harga terjangkau.

Fasilitas Air Terjun Kedung Bendo

Fasilitas yang dimiliki oleh wisata air terjun Kedung Bendo yaitu area parkir, mushola, gazebo, kamar mandi dan papan penunjuk jalan. Sayangnya fasilitas di tempat ini masih belum maksimal sebab belum dikelola secara utuh. Hanya bantuan warga sekitar yang akan menyediakan fasilitas untuk para pengunjung.

Alamat Air Terjun Kedung Bendo

Lokasi objek wisata air terjun Kedung Bendo ada di Desa Purwosari, Girimulyo, Kulon Progo, DIY. Jarak dari kota Jogja menuju lokasi wisata yaitu 40 km dan Anda bisa menempuh waktu perjalanan selama 1-2 jam dengan berkendara. Akses menuju lokasi cukup ekstrim. Anda harus melewati tanjakan, tikungan, jalan setapak dan jalan yang berkelok. Jadi usahakan menggunakan motor untuk memudahkan akses ke lokasi tujuan.

15. Air Terjun Kembang Soka dan Mitos Tetesan Air Awet Muda

Gemericik air mengalir deras dari atas tebing berwarna kuning keemasan. Suasana dingin dan sejuk mampu membuat siapa saja melepaskan penat. Dari balik pepohonan rindang, sebuah air terjun mengalirkan mata air dari atas. Air terjun itu dijuluki Kembang Soka. Air terjun kebanggaan warga Dusun Kelir sekaligus wisata edukasi yang menyenangkan buat para traveler. Terlepas dari keelokan air terjun, tersimpan pula misteri dan mitos. Seperti apa kisahnya?

Sejarah Air Terjun Kembang Soka

Berbicara tentang air terjun Kembang Soka, tak lengkap rasanya jika tidak membahas sejarahnya. Air terjun Kembang Soka mulai dibuka pada tanggal 6 Januari 2015. Pada awal peresmiannya, pengunjung hanya dikenakan tiket masuk secara sukarela untuk membantu biaya retribusi peduli wisata. Renovasi dilakukan dengan cara gotong-royong oleh warga setempat.

Mitos Air Terjun Kembang Soka

Jika berbicara soal hal mistik, banyak orang mengaitkan dengan mitos atau legenda suatu tempat. Sama halnya dengan beberapa tempat lain di Indonesia, air terjun Kembang Soka ternyata juga memiliki kisah mitos yang sudah lama beredar. Dahulu di dekat air terjun terdapat sebuah kerajaan gaib. Banyak orang datang untuk mencari “ilmu”.

Ada pula mitos yang menyebut jika di tempat tersebut dahulu disinggahi oleh seorang pertapa berpakaian ala kerajaan dan memiliki kemampuan indra ke-6. Hal unik lainnya adalah mitos tentang tetesan air awet muda yang mengalir dari pohon Kembang Sekar. Air tersebut diyakini sebagai mata air yang dapat memberikan seseorang keberuntungan bahkan panjang umur.

Jam Buka Air Terjun Kembang Soka

Sebelum kawasan wisata bisa dikunjungi kapan saja, dahulu tempat ini hanya dibuka sampai sore hari. Hal itu dikarenakan pada waktu sebelum renovasi, lokasi air terjun masih minim fasilitas. Bahkan pada malam hari, suasana jalan menuju lokasi sangat minim penerangan. Namun saat ini, air terjun dapat di kunjungi selama 24 jam.

Tiket Masuk Air Terjun Kembang Soka

Untuk bisa menikmati keindahan air terjun Kembang Soka yang katanya bisa menghasilkan air kolam dua warna ini, pengunjung tidak harus mengeluarkan uang yang banyak. Harga tiket masuk sangat terjangkau yaitu Rp. 5000 dan Anda sudah bisa menikmati fasilitas di sana. Namun jika membawa kendaraan pribadi, cukup sediakan uang Rp. 3000 untuk parkir.

Fasilitas Air Terjun Kembang Soka

Bermain di sekitar air terjun kurang lengkap rasanya jika tidak memanfaatkan fasilitasnya. Di sekitar air terjun Kembang Soka telah tersedia beberapa fasilitas untuk memudahkan para wisatawan melakukan kegiatan di sekitar air terjun. Beberapa fasilitas penunjang yaitu lahan parkir, lokasi ganti baju, kolam pemandian, jembatan yang terbuat dari bambu, mushola dan tempat menyewa pelampung.

Alamat Air Terjun Kembang Soka

Wisata air terjun Kembang Soka terletak di Dusun Kelir, Jatimulyo, Girimulyo, Kulon Progo, Yogyakarta. Anda bisa menempuh jarak sekitar 34 km dari kota Yogyakarta atau lama perjalanannya sekitar 30 menit. Alternatif lainnya dapat dimulai dari stasiun Lempuyang, kemudian jalan Godean hingga ke jalan Nanggulan menuju arah Girimulyo. Atau jika melewati Bandara Adi Sucipto, Anda bisa melewati jalan Godean.

16. Eloknya Air Terjun Setawing dari Balik Pegunungan Menoreh

Menyibak keindahan di pegunungan menoreh memang tak ada habisnya. Di belahan kota Yogyakarta terdapat sebuah curug sangat cantik bernaman Setawing. Curung yang dalam bahasa Indonesia artinya air terjun adalah objek wisata alami yang sayang untuk dilewatkan. Air terjun Setawing merupakan salah satu wisata menarik yang berada di dataran tinggi Kulon Progo dan diapit oleh bukit dan dataran pegunungan.

Sejarah Air Terjun Setawing

Air terjun Setawing menjulang dari atas tebing dengan ketinggian 45 meter. Tebingnya berdiri kokoh seolah siap mengalirkan mata air yang berasal dari pegunungan.  Tebingnya berasal dari batuan gamping berwarna keemasan. Air terjun Setawing oleh warga sering disebut grojokan Ngisor tawing, sebab grojokan berarti air terjun ini berada persis di bawah tebing atau tawing. Mata airnya berasal dari berbagai sumber aliran dan memiliki tiga anak tangga.

Mitos Air Terjun Setawing

Memiliki tiga buah undakan atau anak tangga membuat aliran air dari atas tebing tidak langsung jatuh ke dasar kolam paling bawah, melainkan melewati undakan atas dahulu baru akhirnya sampai di undakan terakhir. Mata air yang mengalir menghasilkan efek percikan sangat indah. Si cantik air terjun Setawing ini sangat jauh dari kesan mistis dan menyeramkan sehingga tidak ada mitos yang bisa dijelaskan oleh banyak warga di sana.

Jam Buka Air Terjun Setawing

Debit air terjun Setawing akan berubah sesuai musim. Artinya jumlah air di musim kemarau akan berkurang sehingga pengunjung diharapkan datang pada musim hujan atau peralihan. Air terjun Setawing termasuk air terjun musiman karena sumber mata airnya hanya bisa dinikmati di saat-saat tertentu. Untuk jam buka tempat wisata Anda bisa datang pada pagi atau sore hari, yaitu waktu terbaik menikmati pemandangan air terjun dan sekitarnya.

Fasilitas Air Terjun Setawing

Fasilitas yang tersedia di kawasan air terjun adalah area parkir untuk memudahkan pengunjung bisa menitipkan kendaraan di rumah-rumah warga. Jika merasa lapar, ada beberapa warung kecil di dekat rumah warga. Mendekati lokasi air terjun, sudah dibangun jembatan atau tangga yang nanti bisa digunakan pengunjung untuk menjangkau lokasi. Dilengkapi pula dengan gazebo untuk beristirahat.

Tiket ke Air Terjun Setawing

Berapakah harga tiket masuk ke kawasan air terjun Setawing? Air terjun ini resmi dibuka untuk wisatawan umum pada tahun 2014. Untuk harga tiket masuk ke lokasi air terjun bersifat sukarela. Anda hanya perlu membayar biaya untuk parkir kendaraan sebesar Rp. 2000 untuk satu kendaraan roda dua.

Alamat Air Terjun Setawing

Air terjun Setawing adalah tempat wisata alam yang letaknya berada di Dusun Jonggrangan, Desa Jatimulyo, Kecamatan Giriloyo, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Agar dapat sampai ke lokasi, Anda harus melalui perjalanan dari kota Jogja. Di sini, silahkan lakukan perjalanan ke arah barat yaitu Godean hingga sampai ke pasar Jonggrangan.

Di sekitar pasar nanti Anda akan menemukan papan penunjuk arah ke lokasi air terjun Setawing. Ikuti saja arahnya hingga nanti menemukan lahan parkir. Dari area parkir Anda cukup berjalan kaki sejauh 100 meter. Dan tak jauh dari tempat tersebut, tempat wisata menakjubkan air terjun Setawing telah menanti.

17. Pesona Air Terjun Sri Gethuk, Green Canyon Ala Gunung Kidul

Pernah mendengar istilah Green Canyon? Mungkin Anda akan berfikir Arizona. Tunggu dulu, Green Canyon yang dimaksud adalah wisata air terjun Sri Gethuk yang berada di Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Air terjun Sri Gethuk adalah satu dari sekian wisata air terjun paling populer di Jogja. Struktur tebing air terjun mirip dengan Green Canyon Amerika Serikat meskipun tidak se-lebar dan se-besar aslinya.

Sejarah Air Terjun Sri Gethuk

Wisata air terjun Sri Gethuk adalah wisata yang sangat populer di kalangan para pecinta alam. Panjang air terjun yaitu 50 meter dan memiliki 3 sumber mata air diantaranya mata air Dong Poh, Ngandong, dan Ngmbul. Air terjun memiliki struktur batu dan tebing yang rapi, memiliki pancaran air yang indah lengkap dengan pemandangan di sekitarnya. Nama air terjun Sri Gethuk berasal dari kata Kethuk yaitu instrumen musik gamelan.

Mitos Air Terjun Sri Gethuk

Nama air terjun Sri Gethuk memang dikaitkan dengan nama alat musik gamelan. Konon katanya, alat musik gamelan itu dimiliki oleh pemimpin bangsa jin bernama Anggo Meduro. Di waktu tertentu, dikabarkan sering terdengar alunan gamelan dari area air terjun. Dikatakan juga bahwa pemimpin jin itu sangat menyukai kesenian jatil dan karawitan. Karena kisah itulah, mengapa air terjun dijuluki Sri Gethuk.

Jam Buka Air Terjun Sri Gethuk

Sebagai tempat wisata populer dengan julukan Green Canyon-nya Gunung Kidul, membuat wisata air terjun Sri Gethuk cukup ramai dikunjungi. Jika Anda ingin menyaksikan secara langsung keindahan pancuran mata airnya, silahkan datang pada pukul 8 pagi sampai 4 sore. Waktu kunjungan bisa kapan saja karena debit air terjun tidak pernah kering meskipun di musim kemarau.

Fasilitas Air Terjun Sri Gethuk

Wisata air terjun Sri Gethuk telah dilengkapi dengan beragam fasilitas cukup lengkap. Selain fasilitas tersedia juga beragam kegiatan bertema outdoor yang bisa dicoba oleh pengunjung. Fasilitas diantaranya area parkir, tempat ganti pakaian, persewaan pelampung, warung makan, spot untuk berfoto, dan papan informasi. Sedangkan aktifitas luar outdoor yang dapat dinikmati yaitu menyusuri sungai Oya, tracking, cliff jumping, body rafting, dan rapelling.

Tiket Air Terjun Sri Gethuk

Harga tiket masuk ke kawasan air terjun yaitu Rp. 10.000. Harga ini sudah termasuk harga menikmati semua pemandangan. Namun jika ingin menyewa alat maka dikenakan biaya tambahan misalnya menyewa ban harganya Rp. 2.000. Sementara biaya parkir, pengunjung cukup membayar sekitar Rp. 2.000 untuk roda dua.

Alamat Air Terjun Sri Gethuk

Air terjun berlokasi di Dusun Menggoran, Desa Bleberan, Player, Gunung Kidul. Rute menuju lokasi adalah lewat pusat kota Jogja lalu melewati Wonosari hingga sampai ke Pathuk. Selanjutnya akan menemui pertigaan Gading dan lanjutkan perjalanan sampai ke Playen. Pilih jalan kanan menuju ke Palihan. Sampai di pertigaan akan ada petunjuk arah ke lokasi air terjun Sri Gethuk. Silahkan Anda ikuti informasi yang ada di papan penunjuk arah tersebut.

18. Pantai Jogan, Air Terjun Paling Istimewa yang Menakjubkan

Meskipun dikenal dengan tanahnya yang tandus, Gunung Kidul adalah wilayah penyumbang wisata alam terbanyak di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain bukit dan persawahan, wilayah di pesisir pantai juga jadi objek sasaran wisata. Sebuah daerah dekat pantai Siung tersembunyi satu objek wisata air terjun bernama curug Pantai Jogan.

Sejarah Air Terjun Pantai Jogan

Letak air terjun Pantai Jogan di atas tebing yang cukup tinggi dan mata airnya akan mengalir langsung menembus ke laut lepas. Ketinggian mata air dari bibir pantai mencapai 12 meter. Karena sumber mata airnya berasal dari aliran anak sungai maka secara otomatis rasa airnya tawar.

Mitos Air Terjun Pantai Jogan

Keberadaan air terjun di bibir laut terbilang sangat langka. Air terjun Pantai Jogan memang menyimpan pesona yang sulit untuk ditolak. Sangat dekat dengan lautan membuat Pantai Jogan memiliki kesan tersendiri. Terlebih letakknya berada di laut selatan, lautan luas yang terbilang ganas dan mistis. Namun sekali lagi, Pantai Jogan tidak memiliki kisah legenda ataupun mitos.

Jam Buka Air Terjun Pantai Jogan

Air terjun Pantai Jogan memang sangat unik karena mata airnya yang mengalir dan bermuara ke lautan. Diapit oleh dua bukit kars, air terjun hanya bisa dilihat pada musim hujan dan masa peralihan kemarau. Di musim panas, debit air curug perlahan berkurang. Namun untuk bisa menyaksikan dua pemandangan berbeda sekaligus, Anda bisa datang ke lokasi kapan saja karena tempat tersebut dibuka 24 jam. Siapa pun bisa mengunjunginnya.

Fasilitas Air Terjun Pantai Jogan

Yang suka akan hal ekstrim, Anda bisa mencoba canyoning dengan gayamu sendiri. Air terjun berbatasan langsung dengan laut, sangat jarang ditemui di tempat lain. Di tempat wisata ini terdapat sarana untuk memancing dan fasilitas jembatan untuk memudahkan wisatawan turun dan mendekat ke dasar air terjun. Di tempat ini juga dekat dengan gazebo untuk bersantai dan sejumlah warung sudah tersedia.

Tiket ke Air Terjun Pantai Jogan

Masih tertarik? Anda bisa memasuki kawasan wisata dengan membayar tiket masuk yaitu Rp. 3.000 dan biaya parkir Rp. 2.000 untuk motor. Sedangkan jika membawa kendaraan roda empat, sediakan uang Rp. 5.000. Jika butuh makan dan minum silahkan mencari warung terdekat dari lokasi.

Alamat Air Terjun Pantai Jogan

Untuk mencapai lokasi, Anda harus melewati rute menuju Pantai Jogan Wonosari. Lama waktu perjalanan dari kota Jogja sekitar 2 jam. Anda harus menyusuri jalan beraspal, berkelok, membelah hutan dan bukit sehingga nanti akan berakhir di pantai Siung. Air terju Pantai Jogan berada di Desa Purwodadi, Tepus, Gunung Kidul. Jika berangkat dari Jogja, dari Wonosari ke jalan Baron lalu ambil arah ke Tepus menuju Purwodadi dan terakhir ke Winangun.

19. Wahana Alam Air Terjun Kedung Pengilon

Meloncat dan meluncur bebas ke dalam kolam merupakan pengalaman yang menyenangkan. Di kawasan Bantul, tanah Jogja, terdapat sebuah air terjun istimewa bernama Kedung Pengilon. Mengapa istimewa? Karena air terjun ini memiliki keunikan yaitu airnya mengalir tenang dan ada sebuah kolam besar yang bisa dipakai untuk berenang.

Sejarah Air Terjun Kedung Pengilon

Dari namanya, “Kedung” artinya kolam dan “Pengilon” yaitu jernih. Kedung Pengilon mengalirkan mata air dari sungai di atasnya. Di bawah tebing terdapat sebuah kolam besar dengan kedalaman berbeda. Warna air kolam yaitu hijau toska dengan dikelilingi pepohonan dan tanaman hijau merambat. Air terjun Kedung Kandang terbentuk secara alami dengan sedikit penambahan aksesoris berupa jembatan bambu untuk memudahkan wisatawan.

Mitos Air Terjun Kedung Pengilon

Kolam yang dimiliki air terjun Kedung Pengilon cukup dalam yaitu mencapai 8 meter. Bagi yang tidak bisa berenang lebih baik jangan sekali-kali mandi ke dalam kolam. Utamakan keselamatan adalah hal yang lebih baik. Anda bisa menikmati pemandangan dari pinggir kolam sambil berfoto ria. Dan jangan datang pada malam hari karena suasana menjadi gelam, minim penerangan. Banyak yang menyebut area di sana sangat angker dan memiliki kisah mitos.

Fasilitas Air Terjun Kedung Pengilon

Karena kawasan wisata baru dikelola oleh warga sekitar, tentu saja fasilitas yang tersedia sangat minim. Beberapa fasilitas yang bisa dimanfaatkan yaitu lahan parkir dan tempat bersantai. Di sana juga belum tersedia tempat untuk buang hajat. Oleh sebab itu, sebelum benar-benar ingin mengunjungi lokasi alangkah baiknya untuk Anda mempersiapkan apa yang dibutuhkan.

Jam Buka Air Terjun Kedung Pengilon

Jam operasional atau waktu dibukanya tempat wisata air terjun ini yaitu dari pukul 8 pagi sampai 4 sore. Debit air yang mengalir dari hulu air terjun akan ditampung di sebuah kolam alami. Kolam tersebut cukup dalam dan jumlah airnya melimpah. Pada musim kemarau air di dalam kolam masih bisa dilihat. Akan tetapi pada musim kemarau pancaran air dari tebing mungkin saja tidak sebanyak di musim hujan.

Tiket Masuk Air Terjun Kedung Pengilon

Masyarakat sekitar air terjun Kedung Pengilon bersama-sama mengelola aset wisata alam dengan menyediakan tiket masuk untuk para wisatawan. Agar tempat wisata tetap terjaga dengan baik, untuk itu warga sekitar air terjun memberlakukan tarif masuk sebesar Rp. 5000 untuk satu pengunjung. Jika menggunakan kendaraan pribadi maka dikenakan biaya Rp. 3000 sampai Rp. 5000.

Alamat Air Terjun Kedung Pengilon

Mencoba wahana alami dengan berenang di kolam dekat air terjun Kedung Pengilon tentu dapat membuat kita merasa segar. Lokasi air terjun berada di Desa Petung, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta. Bagi Anda yang penasaran dengan wisata air terjun yang satu ini, dapat berkendara dari Balai Desa Bangunjiwo dan melalui jalan sepanjang 2 km sampai ke tugu Genthong. Selanjutnya, berjalanlah hingga 1 km menuju tugu Dusun Petung.

20. Jelajah Air Terjun Sungai Mudal dan Wahana Adventure

Nama air terjun Sungai Mudal kini dikenal sebagai Ekowisata Taman Sungai Mudal, merupakan sebuah komplek wisata alam baru di Kulon Progo. Selain air terjun, wisata ini menyimpan berbagai spot menarik seperti sungai, kolam, hutan tropis lengkap dengan fasilitas modern.

Sejarah Air Terjun Sungai Mudal

Air terjun Sungai Mudal adalah objek wisata yang dikenal dengan tempatnya yang nyaman dan terawat. Wisata ini dibangun atas inisiatif warga sekitar setelah mengadakan gerakan bersih-bersih di bantaran sungai pada tahun 2011. Tepat di sekitar air terjun juga terdapat kolam besar, flora, fauna dan pemandangan pegunungan. Hal inilah yang membuat warga memanfaatkan tempat ini sebagai potensi wisata.

Mitos Air Terjun Sungai Mudal

Dikisahkan bahwa dahulu air terjun Sungai Mudal memiliki mata air abadi yang debit airnya tidak pernah mengering meski memasuki kemarau. Panoramanya indah, ekowisata ini juga terjaga dengan baik, bersih dan segar. Karena menjadi potensi wisata yang dikelola baik oleh warga, air terjun ini jauh dari kesan seram, mistis dan kisah mitos. Sehingga kita akan kesulitan mencari tahu apakah terdapat mitos di air terjun Sungai Mudal.

Jam Buka Air Terjun Sungai Mudal

Wisata air terjun Sungai Mudal mulai di buka dapa puluk 08.00 – 17.00 waktu setempat. Di sekitar area terlihat pemandangan sejuk, hijau dan segar. Wisata edukasi ini dapat dinikmati pada musim hujan bahkan musim kemarau. Selain pemandangan air terjun, didekatkan mengalir juga sungai yang airnya tidak pernah kering.

Tiket Air Terjun Sungai Mudal

Wisata air terjun Sungai Mudal termasuk tempat rekreasi yang sudah dikelola dengan sangat baik. Pengelolanya bahkan terus meningkatkan fasilitas demi kenyamanan pengunjung. Harga tiket masuk ke kawasan air terjun yaitu Rp. 5.000. Uang untuk parkir motor sebesar Rp. 2.000 dan mobil Rp. 5.000. Menggunakan wahana flying fox, sediakan uang Rp. 15.000, dan sewa pelampung Rp. 5.000.

Fasilitas Air Terjun Sungai Mudal

Ragam kegiatan seru yang bisa dilakukan selama berada di tempat wisata ini yaitu berenang, fotografi, camping, tracking, river tubing dan flying fox. Di sana sudah dilengkapi paket wisata lengkap dengan pemandangan sungai, kolam dan air terjun. Terdapat dua kolam pemandian di area Kedung Gedoya, wahana camping harga ekonomis, FiWi, gazebo untuk istirahat, jembatan,  fasilitas penunjang seperti mushola, warung, hingga kamar mandi.

Alamat Air Terjun Sungai Mudal

Lokasi keberadaan air terjun Sungai Mudal yaitu Banyunganti, Jatimulyo, Girimulyo,  Kulon Progo. Cara menuju ke sana bisa dimulai dari perempatan Tugu Jogja menuju arah barat hingga perempatan Demak Ijo. Lalui jalan Godean, lurus dan ikuti petunjuk jalan sampai melewati jembatan sungai Progo. Ambil jalan ke arah Goa Kiskendo sampai ke pertigaan hutan pinus, belok kiri menuju Kokap. Disana sudah ada papan informasi ke air terjun.

21. Curug Indah Gedangsari, Air Terjun Istimewa di Jogja

Pesona wisata di Gunung Kidul kini makin lengkap setelah kemunculan air terjun Indah Gedangsari. Warga lebih senang menyebutnya curug Indah Gedangsari, yaitu sebuah wisata alam yang menyajikan pesona air mancur khas pegunungan. Saat mata airnya mengalir dari tebing, hawa sejuk dan dingin seolah merasuk ke dalam sendi tulang. Lebih jelasnya, yuk kita ketahui tentang sejarah, alamat dan kapan wisata mulai dibuka.

Sejarah Curug Indah Gedangsari

Air terjun Indah Gedangsari memiliki keistimewaan tersendiri yaitu terdapat gugusan cekungan indah dengan diameter berbeda. Air terjun yang indah ini memiliki tingkatan dengan ketinggian bervariasi. Dari sejarahnya, air terjun ini memiliki banyak nama. Ada yang menyebut curug Gedangsari karena lokasinya di Gedangsari, ada yang bilang curug Bayat sebab lokasinya di sekitar Bayat. Namun ada juga yang menyebut dengan nama taman wisata.

Mitos Curug Indah Gedangsari

Bercerita tentang mitos, Air terjun Indah Gedangsari sangat jauh dari kesan seram dan angker. Selama ini tidak pernah terdengar kisah tentang mitos atau legenda terbentuknya air terjun. Air terjun ini memang terbentuk secara alami dan dari tahun ke tahun mengalami perubahan yang biasa. Misalnya kawasan di sekitarnya yang tidak terawat dengan baik karena adanya sampah, atau perubahan debit air pada musim kemarau.

Jam Buka Curug Indah Gedangsari

Waktu kunjungan wisata air terjun Indah Gedangsari tidak ditentukan. Anda bisa datang kapan saja. Namun sebagai air terjun musiman, pemandangan akan lebih indah pada musim hujan. Pada masa tersebut debit airnya meningkat dan kolam pemandiannya bisa digunakan untuk berenang.

Tiket Masuk ke Curug Indah Gedangsari

Jika masih tertarik dan penasaran dengan wisata curug Indah Gedangsari, silahkan datang pada musim penghujan atau masa peralihan. Pastikan untuk menjaga keamanan sebab di musim tersebut kontur tanah dan bebatuan di sekitar curug sedikit licin. Bagi yang tidak sabar ingin pergi, siapkan uang untuk biaya masuk sebesar Rp. 5.000. Jika memanfaatkan area parkir, siapkan pula dana tambahan.

Fasilitas Curug Indah Gedangsari

Fasilitas penunjang tempat wisata belum terlalu banyak. Hanya beberapa yang dapat digunakan seperti lahan parkir, dan tempat alami untuk beristirahat. Di sana juga belum tersedia warung makan dan pengunjung harus melewati ratusan meter untuk menemukan warung. Jadi lebih baik bawa bekal sendiri dari rumah. Jalan menuju lokasi masih buruk padahal di sana tersimpan potensi wisata alam yang sangat baik.

Alamat Curug Indah Gedangsari

Lokasi curug berada di Desa Tegalrejo, Gedangsari, Gunung Kidul. Dari kota Yogyakarta, jarak yang harus ditempuh sekitar 35 km. Rute ditumpeh dari Jogja melewati jembatan Janti hingga ke Maguwo. Lalu ke Bandara, Kalasan, ke Prambanan, dan Stasiun Srowot Klaten. Lanjut ke pasar Wedi, ambil arahrat ke Gedangsari, lalu ke pasar Bayat. Ikuti petunjuk hingga nanti bertemu dengan perbatasan Klaten-Jogja. Lokasi curug tidak terlalu jauh dari gapura perbatasan.

22. Wisata Alam Gunungkidul Curug Nglarangan Gedangsari

Wisata alam Gunungkidul memang sudah tak diragukan. Di sana sangat kaya akan potensi wisata alam berlandaskan latar belakang pegunungan menoreh. Salah satu yang jadi daya pikat wisata di Gunungkidul yaitu air terjun. Kawasan memiliki satu air terjun yang menarik, bagus, indah dan alamat yaitu air terjun Nglarangan. Warga setempat lebih senang memanggilnya dengan istilah curug Nglarangan.

Sejarah Curug Nglarangan

Sebenarnya, letak curug Nglarangan masih berdekatan dengan curug Indah Tegalrejo. Letak kedua curug ini saling berdekatan yaitu berada di satu kawasan Gedangsari. Asal mula nama curug Nglarangan karena posisinya berada persis di Desa Nglarangan. Sehingga warga lebih mudah menamainya dengan nama desa setempat. Curug Nglarangan memiliki ketinggian tebing yang kecil yaitu tak lebih dari 7 meter.

Mitos Curug Nglarangan

Sebagai satu tempat wisata yang unik, curug Nglarangan masih menyimpan misteri. Apalagi terkait dengan asal usur bagaimana air terjun ini terbentuk. Sejauh yang terdengar, curug Nglarangan tidak memiliki kisah seram atau mitos. Keberadaan curug ini sendiri berkat hasil dari fenomena alam biaya yang sering terjadi di muka bumi selama ratusan tahun silam. Karena lokasinya dekat pegunungan, curug bisa muncul karena perubahan muka bumi.

Jam Buka Curug Nglarangan

Curug Nglarangan sangat indah mempesona dan masih alami. Sayangnya tempat ini masih sangat sepi dan jarang ada pengunjung yang datang ke curug Nglarangan. Bila Anda ingin menikmati pemandangan indah sembari camping bersama tanpa bingung mencari lokasi sepi, di sini tempatnya. Jam buka curug Nglarangan selama 24 jam, artinya wisata ini bisa dikunjungi kapan saja.

Tiket Curug Nglarangan

Keindahan curug Nglarangan memang istimewa. Dibekali oleh sejuknya pepohonan dan bebatuan tebing yang khas semakin membuat curug ini mempesona. Untuk dapat masuk ke kawasan, Anda tidak dipungut biaya namun hanya membayar uang untuk parkir kendaraan. Sediakan beberapa uang untuk parkir Rp. 3.000 per motor dan sekitar Rp. 5.000 untuk satu mobil.

Fasilitas Curug Nglarangan

Curug Nglarangan merupakan kawasan wisata yang letaknya masih sangat tersembunyi. Membutuhkan waktu berjam-jam untuk sampai dan juga harus melewati jalan yang berliku. Jauh dari rumah warga, tentu saja fasilitas yang tersedia kurang memadai. Anda hanya menjumpai fasilitas alam seperti batu-batu, pohon rindang dan kolam pemandian. Sementara fasilitas lain seperti warung, kamar ganti, parkir dan sebagainya sangat jauh dari lokasi.

Alamat Curug Nglarangan

Trek yang harus dilalui untuk menuju lokasi tidaklah mudah. Anda harus melewati beberapa kontur jalan mulai dari yang halus sampai menanjak dan licin. Belum lagi lokasinya cukup jauh dari rumah warga. Dari lokasi penitipan kendaraan, Anda masih harus berjalan menyusuri sawah, menyusuri sungai, jalan berputar dan berbatu. Lokasi curug Nglarangan ini berada di Desa Nglarangan, Gedangsari, Gunungkidul.

23. Pesona Taman Air Terjun Grojogan Mudal di Kulonprogo

Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki sebuah daerah bernama Kulonprogo yaitu sebuah kabupaten yang memiliki banyak spot wisata alam sangat menarik. Potensi wisata air terjun mampu mendatangkan cukup banyak wisatawan. Tak cukup sampai disitu, Kulonprogo juga dikelilingi oleh pegunungan menorrh dengan ketinggian hampir 2000 mdpl. Grojogan Mudal salah satunya.

Sejarah Air Terjun Grojogan Mudal

Penamaan Grojogan Mudal berasal dari nama sebuah sumber mata air yang lokasinya ada di dekat air terjun. Sumbernya berasal dari air bawah tanah yang mengalir keluar. Sumber mata air keluar dari dinding sebuah goa kecil dan menghasilkan air yang jernih. Bagai bak penampung air, di bawah air terjun terdapat kolam untuk pengunjung yang ingin menikmati sensasi airnya yang sejuk dan dingin.

Mitos Air Terjun Grojogan Mudal

Letak air terjun ini bersebelahan dengan air terjun Kembang Soka yang terkenal akan mitosnya. Tanah di dekat air terjun berwarna merah sehingga kontras dengan wilayah yang didominasi oleh warna hijau. Air terjun ada di bawah kaki Gunung Kelir. Kawasan wisata tidak memiliki mitos atau legenda dan keberadaanya muncul akibat fenomena alam biasa.

Jam Buka Air Terjun Grojogan Mudal

Sangat berbeda dengan air terjun lain di Gunung Kidul yang kebanyakan sumber airnya muncul pada musim hujan, mata air di Grojokan Mudal dapat dinikmati kapan saja. Sumber airnya berasal dari air di sungai bawah tanah sehingga tidak perlu bergantung pada musim. Agar pengunjung tetap aman, jam buka objek wisata dimulai dari pagi hingga senja.

Tiket Masuk Air Terjun Grojogan Mudal

Mengenai retribusi, wisata air terjun Grojogan Mudal dapat dikunjungi secara gratis alias tidak ada dana masuk. Namun bagi yang ingin memberikan dana atau sumbangan seiklasnya sangat dipersilahkan. Uang tersebut nantinya akan dipakai untuk membantu renovasi dan pembangunan sekitar kawasan wisata.

Fasilitas Air Terjun Grojogan Mudal

Menuju ke lokasi air terjun, akses masih berupa jalan setapak. Area menuju ke sana masih dipenuhi dengan semak belukar namun beberapa tahun lalu pembersihan mulai dilakukan. Ada setengah bagian jalan yang masih mengalami renovasi. Di titik awal pemberangkatan akan ditemui pagar pengaman dan tong sampah. Sementara area parkir bisa diletakkan di perkampungan warga.

Alamat Air Terjun Grojogan Mudal

Air terjun Grojogan Mudal berada di Dusun Banyunganti, Desa Jatimulyo, Girimulyo, Kulonprogo. Rute ke lokasi dapat dimulai dari Yogyakarta menuju jalan Godean – Nanggulan – jembatan sungai Progo – menuju Janti. Lakukan perjalanan lagi hingga menjumpai pasar Sribit. Lalu ada pertigaan dan ambil arah ke Goa Kiskendo hingga menuju Sermo. Di sini terdapat petunjuk arah menuntun Anda ke objek wisata.

24. Air Terjun Kembar Wukirharjo, Wisata Sleman yang Memukau Mata

Bukan hanya Gunungkidul atau Kulonprogo yang memiliki wisata air terjun, di wilayah Sleman Yogyakarta juga terdapat sebuah curug bernama air terjun Kembar Wukirharjo. Pembangunannya masih kurang maksimal dan caranya mengalirkan air hanya dapat dilihat pada musim hujan saja.

Sejarah Air Terjun  Kembar Wukirharjo

View alam yang mempesona, dingin dan sejuk, sangat kontras dengan nuansa saat berada di daerah perkotaan dan pantai di Jogja. Sesuai namanya, air terjun ini bisa dibilang memiliki kembaran yaitu dua aliran air yang jatuh dari atas tebing secara bersamaan. Sejak lama masyarakat sekitar sudah memiliki ide untuk membangu lokasi untuk wisata yang menarik namun masih terganjal oleh dana.

Mitos Air Terjun Kembar Wukirharjo

Mata air terjun tampak seolah sedang membelah batu besar menjadi dua. Padahal sebenarnya mata airnya hanya mengalir menjadi satu. Gemericik airnya yang indah mampu menghapus kesan mistis. Jadi tidak benar jika air terjun ini tampak angker. Pasalnya, hingga saat ini masih banyak orang yang penasaran dengan keindahan air terjun. Dan rasa penasaran mereka terpuaskan oleh panorama indah air terjun.

Jam Buka Air Terjun Kembar Wukirharjo

Air terjun Kembar Wukirharjo merupakan air terjun musiman yang mata airnya hanya mengalir pada musim penghujan.  Air terjun mulai dibuka untuk umum dari pagi hingga malam hari. Akan tetapi lebih baik gunakan waktu pagi atau sore. Jika ingin suasana lebih ramai datanglah pada hari libur karena lokasi cukup ramai oleh pengunjung meski tidak sebanyak tempat wisata lainnya.

Tiket Masuk Air Terjun Kembar Wukirharjo

Untuk bisa menikmati segala fasilitas dan wahana alam di air terjun Kembar Wukirharjo, Anda tidak dipungut biaya alias gratis. Wahana alam ini dibuka untuk umum dan dapat dikunjungi kapan saja tanpa membayar tiket masuk. Anda hanya membayar karcis untuk parkir sekitar Rp. 2.000.

Fasilitas Air Terjun Kembar Wukirharjo

Air terjun ini lumayan tinggi dengan arus airnya cukup deras. Percikan airnya dapat membuat pakaian basah sehingga bagi Anda tak ingin berbasah-basahan maka sediakan pakain ganti. Yang patut disayangkan lokasi air terjun justru kotor oleh sampah pepohonan karena dimungkinkan sampah terhanyut oleh arus sungai ketika banjir.

Untuk fasilitas penunjang wisata, pengunjung akan menemukan tempat untuk memarkir kendaraan di dekat rumah warga. Sementara fasilitas lainnya dirasa belum memadai mengingat lokasi air terjun cukup jauh dari kampung dan jalan menuju lokasi lumayan terjal.  Di tempat paling dekat dengan air terjun sebenarnya sudah tersedia lahan parkir, sayang akses untuk sampai ke lokasi juga sulit.

Alamat Air Terjun Kembar Wukirharjo

Air terjun Kembar Wukirharjo terletak di Dusun Candisari, Prambanan, Wukirharjo, Sleman, Yogyakarta. Rute dari kota Jogja dapat ditempuh setelah melewati Jl. Wonosari hingga pertigaan Piyungan. Lalu belok kiri ke arah Prambanan. Jalan terus hingga 5 km sampai nanti menemukan rumah Dome Teletubbies.

Belok kanan, ikuti jalurnya hingga nanti bertemu tanjakan. Lakukan perjalanan hingga sampai ke Desa Wukirharjo. Dari desa lokasi air terjun sudah bisa dilihat secara jelas. Disamping itu, pemandangan hijau hutan nan rindang juga bisa disaksikan dari jarak sekian meter.

25. Tempat Asyik untuk Piknik di Air Terjun Grojogan Watu Jonggol

Salam riding! Bagi yang bosan liburan di kota atau di mall, maka wisata alam terbuka seperti air terjun Grojogan Watu Jonggol adalah tujuan yang tepat. Menjadi salah satu kawasan wisata Kulonprogo, udara di sana sangat sejuk lengkap dengan nuansa dan hawa khas pegunungan. Air terjun Grojogan Watu Jonggol satu dari sekian ratus air terjun cantik yang mempesona.

Sejarah Air Terjun Grojogan Watu Jonggol

Wisata Grojogan Watu Jonggol ada di kecamatan Samigaluh, daerah pegunungan. Air terjun memiliki ketinggian 30-40 an meter. Sumber airnya berasal dari sungai pegunungan dan akan berakhir ke pantai Congot Galur. Alasan air terjun ini diberi nama Grojogan Watu Jonggol karena di sana banyak sekali terdapat batu-batu besar di sekitar grojogan (air terjun). Volume air akan meningkat di bulan Desember.

Mitos Air Terjun Grojogan Watu Jonggol

Misteri atau legenda kemunculan air terjun Grojogan Watu Jonggol sampai saat ini masih misterius. Belum banyak diketahui akan mitos bagaimana air terjun ini terbentuk.  Pastinya, lokasi air terjun jauh dari kesan menyeramkan. Tetapi di malam hari tentu saja pemandangan akan berubah menjadi gelap karena tempatnya sangat minim penerangan.

Jam Buka Air Terjun Grojogan Watu Jonggol

Air terjun Grojogan Watu Jonggol mulai dibuka untuk umum sejak pagi sampai sore hari. Anda dapat tiba ke lokasi pada dini hari, menjelang pagi, siang hinga sore hari. Sebenarnya, tempat wisata ini dibuka selama 24 jam namun lebih baik gunakan waktu siang untuk melakukan trekking sebab jalan yang dilalui penuh tanjakan, naik, berbatu dan sedikit licin.

Tiket Air Terjun Grojogan Watu Jonggol

Untuk masuk ke tempat wisata air terjun, pengunjung hanya dikenakan uang parkir Rp. 2.000 untuk kendaraan roda dua dan mulai Rp. 5000 untuk mobil. Untuk jasa lingkungan pengunjung dikenakan uang Rp. 3.000. Total jika membawa motor maka pengunjung harus membayar Rp. 5.000 saja.

Fasilitas Air Terjun Grojogan Watu Jonggol

Air terjun Grojogan Watu Jonggol memiliki fasilitas lahan parkir yang lumayan luas, mampu menampung puluhan kendaraan motor dan mobil. Lokasinya strategis dekat dengan perkampungan warga. Pengunjung dapat menyewa fasilitas yang tersedia di seperti kamar mandi, mushola, gazebo, tong sampah atau warung makan.

Alamat Air Terjun Grojogan Watu Jonggol

Air terjun Grojogan Watu Jonggol beralaman di Dusun Nglinggo Barat, Pagerharjo, Samigaluh, Kulonprogo, Yogyakarta. Berikut rute yang harus ditempuh oleh pengunjung dimulai dari kota Yogyakarta. Jl. Godean – lurus ke barat hingga pasar Godean – belok kanan hingga ke tugu Ndekso – belok kiri Jl. Samigaluh, lewati kantor kecamatan. Ikuti jalan hingga hingga 1,5 km untuk sampai.

26. Pesona Air Terjun Parangtritis di Bibir Pantai Jogja

Mendengar kata Pantai Parangtritis, siapa saja pasti banyak yang kenal. Selain nama pantai yang fenomenal ternyata Parangtritis juga digunakan untuk nama sebuah air terjun. Air terjun Parangtritis adalah air terjun yang lokasinya tidak jauh dari pantai Parangtritis yang terkenal akan ombah dan luasnya.

Sejarah Air Terjun Parangtritis

Pantai Parangtritis yang populer tak hanya menyajikan panorama laut yang memikat tetapi juga air terjunnya. Meski demikian, tidak  banyak orang yang tahun jika di dekat pantai ada sebuah air terjun. Meski jalan airnya sangat kecil tetapi arus airnya cukup deras. Meskipun dekat dengan pantai sumber airnya bukan berasal dari air laut melainkan mata air tawar yang hanya bisa kita lihat pada musim hujan.

Mitos Air Terjun Parangtritis

Bukan hanya kisah mistis pantai selatan yang fenomenal, tetapi ternyata air terjun Parangtritis juga dipercaya oleh warga bisa membuat wajah awet muda. Terlepas dari hal tersebut, membasuh wajah dengan air dari curug memang bisa membuat tubuh lebih segar akibat airnya terasa dingin dan menyegarkan.

Jam Buka Air Terjun Parangtritis

Tak mau ketinggalan spot di sekitar air terjun yang memikat, Anda bisa berkunjung pada waktu pagi hingga sore hari. Selain itu Anda juga bisa mendapatkan panorama matahari tenggelam dan bisa menatap langsung ke laut lepas. Sayangnya air terjun hanya bisa dinikmati pada musim hujan. Itu artinya Anda bisa datang ke lokasi pada waktu tersebut.

Tiket Masuk Air Terjun Parangtritis

Memasuki wisata ini, Anda tak perlu lagi membayar retribusi, karena sudah termasuk tiket masuk kawasa wisata Pantai Parangtritis yaitu sebesar Rp 5.000. Lokasi air terjun memang sangat dekat dengan pantai dan Anda bisa datang dengan berjalan kaki atau menggunakan kendaraan. Jika ingin mendapat pengalaman lebih menarik, bisa gunakan kereta kuda dengan biaya sekiat Rp. 30.000.

Fasilita Air Terjun Parangtritis

Masih masuk dalam kawasan pantai, wisata di air terjun Parangtritis dilengkapi dengan fasilitas memadai. Fasilitas meliputi area parkir, warung, tempat menginap, sewa kendaraan, wahana bermain air, kamar mandi dan dekat dengan pusat belanja cindramata. Anda tak perlu khawatir dengan fasilitas sebab di sana sudah tersedia.

Alamat Air Terjun Parangtritis

Air Terjun Parangtritis terletak di ujung timur pantai parang tritis, atau sekitar 500 meter dari lahan parkir. Letaknya ada di kumpulan batu-batu karang pantai. Untuk lokasinya sendiri Anda bisa bermula dari kota Jogja kemudian ke arah selatan di Jl. Parangtritis. Dari jalan tersebut lurus saja hingga bertemu gapura menuju Pantai Parangtritis.

27. Curug Gedhe, Wisata Alam Tersembunyi tapi Mempesona

Halo, apa kabar sobat traveler di mana saja Anda berada. Berbicara tentang tempat wisata, Yogyakarta adalah tempatnya. Di daerah yang kaya akan budaya dan wisata alamnya ini menyimpan sebuah rahasia alam tentang keberadaan curug Gedhe. Curug Gedhe adalah satu dari puluhan air terjun yang berada di kawasan Gunungkidul. Seperti apa sejarah dan bagaimana menuju ke lokasi?

Sejarah Curug Gedhe

Curug Gedhe tengah tren dikalangan pecinta alam. Menjadi salah satu spot menarik untuk dikunjungi dan dijadikan objek survival. Lokasi curug tersembunyi di balik bukit dan dikelilingi hutan-hutan. Air terjun memiliki ketinggian 30 meter dan dikelilingi oleh tebing batu besar.

Air terjun memiliki aliran anak sungai yang membuat pengunjung bisa mencuci badan tanpa harus berbasah-basahan. Uniknya, curug Gedhe ternyata masih memiliki 6 anakan air terjun dan kompleks wisata lain yaitu Randu Kembar, Situs batu Gajah dan Goa Borang.

Mitos Curug Gedhe

Air terjun masih berada di kawasan gunung api purba sehingga sudah dipastikan jika curug yang satu ini terbentuk selama ratusan bahkan bisa jadi ribuan tahun silam. Soal mitos, curug yang dijuluki tempat indah ini tidak memiliki kisah misteri atau legenda. Namun bagi yang ingin berenang lebih baik urungkan niat. Pasalnya tempat ini memiliki 6 anak curug lain yang cukup deras.

Jam Buka Curug Gedhe

Jam buka tempat wisata curug Gedhe selama 24 jam. Karena bersifat musiman, Anda dapat mengunjunginya pada waktu musim hujan. Debit air di waktu tersebut sangat baik untuk menyaksikan air terjun yang jatuh dari atas tebing. Sayangnya jika Anda tiba pada musim kemarau, maka debit airnya bisa berkurang secara drastic sehingga tidak menarik untuk dilihat.

Tiket Masuk Curug Gedhe

Masih terawatt secara alami, wisata air terjun Gedhe bisa dikunjungi oleh siapa saja. Harga tiket masuknya gratis. Salah satu alasan karena lokasinya tersembunyi dan medannya cukup sulit dilalui. Anda tidak bisa membawa kendaraan untuk masuk ke dalam medan. Sehingga Anda hanya perlu berjalan kaki dan parkir kendaraan dekat perkampungan dengan membayar jasa parkir mulai Rp. 2.000 saja.

Fasilitas Curug Gedhe

Berbicara soal fasilitas, rupanya tempat yang satu ini masih jauh dari kata lengkap. Benar saja, wisata alam yang lokasinya sangat jauh dari perkampungan memang tidak terdapat fasilitas penunjang seperti kamar mandi, gazebo, warung makan dan tempat persewaan dekat lokasi. Jadi Anda bisa membawa bekal dan peralatan camping sendiri atau gunakan cara ala survival yang menyenangkan. Jika tak ingin kesasar silahkan gunakan pemandu.

Alamat Curug Gedhe

Lokasi curug Gedhe berada di Dusun Gembyong, Ngoro-oro, Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Rute yang dapat ditempuh yaitu cukup sulit lantaran medan yang ditempuh berada di lembah yang dikelilingi bukit. Dari kota Jogja, silahka ambil rut eke Wonosari lalu ke bukit Bintang hingga ke perempatan Patuk dan sampai di Kelurahan Ngoro-oro.

Dari perempatan lakukan perjalanan lagi hingga ke Tower Stasiun TV dan perempatan Nglanggeran. Sesampainya di sana ambil arah kiri menuju Desa Gambyong. Di desa inilah letak wisata curug Gedhe berada.  Agar tidak kesasar, Anda bisa bertanya kepada warga lokasi keberadaan air terjun cantik ini.

28. Wisata Air Terjun Jurug Lengkongsari Hilangkan Kejenuhan Anda

Dari atas tebing bebatuan cadas, air mengalir hingga di kedalaman kolam. Sebuah air terjun unik bisa kita saksikan dengan mata telanjang. Warga sekitar menamainya dengan air terjun Jurug Lengkongsari. Sebuah air terjun yang bisa dijadikan lokasi berwisata, camping, survival dan liburan bersama. Air terjun berada di Kecamana Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sejarah Air Terjun Jurug Lengkongsari

Air terjun Jurug Lengkongsari pertama kali dibuka oleh warga pada tahun 2014 dan masih tergolong tempat wisata baru. Air terjun memiliki kedung dengan kedalaman 7 meter dan jadi tempat favorit pengunjung. Air terjun merupakan curug tunggal dengan ketinggian 13 meter. Warna airnya kecoklatan dan berada di kawasan desa wisata.

Mitos Air Terjun Jurug Lengkongsari

Air terjun Jurug Lengkongsari memiliki nama lain Jurug Taman Sari atau juga bisa dipanggil curug Semoyo. Tak ada sumber yang menyebut tentang mitos atau kisah terbentuknya air terjun ini. Sejauh yang diketahui, air terjun memiliki daya tarik bagi pengunjung yang sayang untuk dilupakan.

Jam Buka Air Terjun Jurug Lengkongsari

Jika Anda benar-benar serius mengunjungi kawasan wisata alam ini, sebaiknya datang pada musim hujan. Air terjun ini adalah wisata musiman yang debit airnya tidak tentu dan hanya dapat dilihat secara sempurna pada musim penghujan. Jam buka tempat wisata yaitu antara pukul 7 pagi sampai sore hari.

Tiket Masuk Air Terjun Jurug Lengkongsari

Biaya retribusi atau tiket masuk ke kawasan air terjun Jurug Lengkongsari yaitu sebesar Rp. 3.000. Untuk biaya parkir montor hanya Rp. 2.000 dan mobil Rp.5.000. Tiket masuk yang terjangkau dan Anda bisa menikmati pemandangan alam air terjun dengan sepuasanya.

Fasilitas Air Terjun Jurug Lengkongsari

Pengelola setempat telah menyediakan fasilitas pelampung atau ban untuk pengunjung yang ingin berenang diatas kolam air terjun. Tidak jauh dari tempat air terjun berada, telah berdiri tempat untuk berteduh dan gazebo untuk beristirahat. Jika ingin mencari tempat makan Anda bisa mengunjungi kampung dekat lokasi wisata. Di sana sudah tersedia kamar mandi, WC umum, dan area parkir.

Alamat Air Terjun Jurug Lengkongsari

Cara menuju lokasi yaitu dimulai dari kota Jogja melewati jalan Wonosari hingga ke bukit Bintang. Berjalan terus sampai nanti menemukan perempatan Pos Polisi Patuk. Silahkan ambil jalur kanan dan berjalan lagi hingga ke pertigaan 1. Beberapa jalan Anda akan bertemu dengan petunjuk ke lokasi air terjun. Air terjun berada di Dusun Wonosari, Desa Wisata Taman Sari, Patuk, Gunungkidul.

29. Air Terjun Goa Selarong, Situs Alam yang Penuh Sejarah

Alam Kulon Progo memiliki banyak tempat untuk dijelajahi. Di bagian sisi barat Kota Jogja membentang sebuah pegunungan purba yang menawarkan pemandangan hijau nan asrih. Di sana benar-benar menawarkan view yang cantik lengkap dengan wisata alamnya. Sebuah air terjun cantik hadir melengkapi panorama alam di Kulonprogo. Sebut saja air terjun Goa Selarong.

Sejarah Air Terjun Goa Selarong

Nama air terjun diambil dari nama sebuah goa kuno bernama Goa Selarong. Goa ini menjadi saksi bisu masa penjelajahan dan perjuangan Pangeran Diponegoro ketika melawan penjajah. Tak jauh dari goa berdiri kokoh tebing air terjun Goa Selarong. Komplek wisata air terjun berada di gunung kapur dengan ketinggian tebingnya mencapai 20 meter.

Mitos Air Terjun Goa Selarong

Jika mendengar kata goa, maka sering dikaitkan dengan sesuatu  yang berbau mistik dan bersejarah. Selain mengandung unsur mistik dan dijadikan tempat keramat, goa biasanya dipakai sebagai tempat wisata. Air terjun yang berada di Goa Selarong bisa memberikan pengetahuan baru akan sejarah masa lampau.

Sempat menjadi tempat bersejarah karena dipakai oleh Pangeran Diponegoro, mitos seram di goa ini serasa hilang. Kini yang ada hanyalah lukisan indah alam sekitar air terjun menjadi saksi bisu peradapan. Pengunjung dapat menikmati suasana alam di sana tanpa khawatir akan hal seram atau kesan angker.

Jam Buka Air Terjun Goa Selarong

Tempat wisata air terjun Goa Selarong ini mulai dibuka pada pukul 8 pagi hingga 4 sore. Akan tetapi, jika ingin menikmati pemandangan lebih menakjubkan maka waktu terbaik untuk datang adalah pada pukul 12-14 siang. Sembari mengingat masa perjuangan yang bersejarah, Anda juga bisa mengambil momen istimewa sambil duduk dan membelakangi air terjun.

Tiket Masuk Air Terjun Goa Selarong

Sebelum masuk kedalam lokasi wisata air terjun dan goa, Anda akan dikenai biaya retribusi sebesar Rp. 3.000 ditambah dengan parkir sebesar Rp. 2000 untuk kendaraan roda dua. Sedangkan bagi yang membawa mobil maka biaya parkirnya sebesar Rp. 5.000.

Fasilitas Air Terjun Goa Selarong

Kawasan wisata air terjun Goa Selarong termasuk yang cukup lengkap. Telah tersedia dengan baik beberapa fasilitas seperti gazebo, arena bermain anak, masjid, beberapa warung makan, toilet, tangga untuk naik, dan area parkir yang luas.

Alamat Air Terjun Goa Selarong

Alamat air terjun ada di Waku Dedung, Guwosari, Pajangan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Rute perjalanan dari kota Yogyakarta menuju Jl. Bantul hingga ke perempatan lampu merah atau sesudahnya gapura selamat datang. Dari gapura silahkan ambil jalur kanan dan ikuti arahnya hingga nanti sampai ke tujuan air terjun Goa Selarong.

30. Curug Siluwok, Surga Tersembunyi di Kulon Progo

Destinasi wisata Kulon Progo menjadi daya pikat warga sekitar dan luar kota. Alasan klasiknya karena di wilayah tersebut tersimpan banyak wisata alam yang mempesona. Tempat hiburan di alam terbuka Kulon Progo begitu tersohor hingga banyak orang di luar Jogja hingga pecinta alam sangat tertantang dengan spot alam bebas penuh perbukitan, air terjun, jalan curam, berkelok dan hutan rimba.

Salah satu yang menarik hati ialah air terjun Siluwok atau sering disebut Curug Siluwok. Terdapat beberapa air terjun di sepanjang pegunungan menorah ini. Dan air terjun Siluwok satu diantara puluhan curug yang ada.

Sejarah Curug Siluwok

Air terjun Siluwok atau curug Siluwok memiliki ketinggian tebing mencapai 20 meter dengan aliran air yang tidak terlalu deras. Air terjun memiliki kolam di bawah tebing dengan kedalaman yang masih aman untuk berenang. Air terjun berada di kawasan pegunungan menorah di ketinggian 900 mdpl. Air terjun ini tercipta sebagai hasil dari fenomena alam yang terjadi di sekitar pegunungan purba.

Mitos Curug Siluwok

Soal mitos, air terjun ini memang berada cukup jauh dari perkampungan warga. Jadi bagi orang awan tentu lokasi terpencil adalah tempatnya banyak hal mistis. Lokasinya jauh dengan akses jalan setapak yang sempit. Keberadaannya yang tersembunyi dan sunyi membuat letaknya seolah berada di tempat tak terlihat. Pada malam hari jelas suasana sangat gelap karena minim penerangan.

Jam Buka Curug Siluwok

Wisata curug Siluwok dapat dikunjungi pada musim hujan atau kemarau. Bedanya pada musim hujan kualitas airnya sedikit keruh karena aliran air dari sungai membawa partikel pasir. Sementara pada musim kemarau, debit air sedikit berkurang dan air terlihat lebih jernih.

Tiket Masuk Curug Siluwok

Setiap tempat wisata pastinya memasang tarif untuk tiket masuk. Akan tetapi, Anda tak perlu galau soal tiket masuk ke kawasan ini. Tak ada uang retribusi untuk biaya masuk ke lokasi wisata. Anda hanya perlu membayar Rp. 2.000 saja untuk jasa parkir kendaraan roda dua.

Fasilitas Curug Siluwok

Mata air yang berada di dalam kolam terasa sangat dingin namun sejuk sehingga bisa membuat pengunjung betah berlama-lama. Fasilitas yang disediakan oleh alam yaitu adanya beberapa batu besar untuk tempat duduk dan bersantai. Sedangkan fasilitas yang disediakan oleh warga meliputi lahan parkir, papan petunjuk arah, gazebo, dan beberapa warung kecil.

Alamat Curug Siluwok

Curug Siluwok berada di Daerah Istimewa Yogyakarta, berlokasi di Desa Keweron, Kecamatan Samigaluh, Kulon Progo. Letaknya tak jauh dari air terjun Sidoharjo yang tengah hits dikalangan pengguna media sosial. Rute perjalanan dimulai dari jalan setapak dengan kontur tanah yang lembab, dekat dengan pinggir tebing dan jurang yang cukup dalam.

Menuju ke lokasi curug, pengunjung dapat berangkat dari terminal Jombor kea rah Cebongan. Setelahnya ambil jalur menuju Seyegan dan lanjut ke Balangan hingga ke Kecamatan Minggir. Nanti akan bertemu perempatan Dekso. Ambil arah ke Samigaluh dan ikuti rute ke arah Curug Sidoharjo. Nah dari sini Anda bisa mengikuti petunjuk atau bertanya pada warga sekitar.

31. Indahnya Pesona Alam Bawah Jurang Air Terjun Pulosari Yogyakarta

Air terjun Pulosari merupakan tempat wisata Jogja sekaligus camping. Objek wisata ini benar-benar menawarkan nuansa alam tersembunyi yang menghibur dan menyenangkan. Menjadi satu dari sekian destinasi wisata menarik, air terjun Pulosari adalah wisata yang menampilkan salah satu dari ribuan pesona alam khas Indonesia. Lengkap dengan hutan hujan yang membuat suasana semakin dramatis.

Air terjun Pulosari terletak persis di bawah tebing bebatuan lengkap dengan air terjun yang jernih, tenang dan alami. Meskipun lokasinya tersembunyi, namun jalur untuk dapat sampai ke lokasi tidak terlalu sulit. Air terjun Pulosari sangat cocok untuk mereka yang menyukai wisata outdoor lengkap dengan nuansa beda dan anti-mainstream.

Sejarah Air Terjun Pulosari

Air terjun Pulosari dahulu dikenal dengan nama Grojogan Njurug. Air terjun ini memiliki daya tarik wisata paling favorit di Panjangan Bantul Yogyakarta. Keberadaanya cukup melegenda dan terkenal diantar masyarakat Bantul. Menurut sejarah, air terjun Pulosari memiliki ciri yang khas yaitu airnya hanya bisa dinikmati selama musim penghujan dan terdapat kolam air alami yang jernih.

Mitos Air Terjun Pulosari

Air terjun Pulosari juga memiliki mitos yang cukup unik. Yaitu tentang kisah sepasang burung merpati putih yang menempati kawasan air terjun. Konon, jika sepasang burung merpati tersebut muncul maka pertanda akan datangnya wabah penyakit. Percaya atau tidak, namun tak sedikit masyarakat di sekitar air terjun yang masih yakin jika kemunculan sepasang burung merpati itu adalah pertanda buruk.

Jam Buka Air Terjun Pulosari

Sebelum Anda berniat pergi ke objek wisata air terjun Pulosari, perhatikan terlebih dahulu kapan waktu tepat untuk berlibur. Air terjun Pulosari hanya bisa dinikmati pada musim hujan. Tidak ada batas waktu kunjungan, dan Anda pun dapat pergi ke wisata air terjun Pulosari kapan saja. Namun kebanyakan wisatawan datang pada pagi hari.

Tiket Air Terjun Pulosari

Tiket masuk ke kawasan air terjun Pulosari gratis alias pengunjung dapat memasuki area tanpa dipungut biaya. Namun jika menggunakan kendaraan pribadi, pengunjung bisa menitipkan kendaraannya di lokasi yang sudah tersedia area parkir dengan tarif mulai Rp. 2000.

Fasilitas Air Terjun Pulosari

Fasilitas yang tersaji di air terjun Pulosari cukup memadai. Fasilitas-fasilitas tersebut meliputi gazebo, tempat ganti pakaian, tempat membilas, warung makan, area camping, area memancing, area parkir, tempat persewaan pelampung dan tempat menginap murah meriah. Agar dapat menikmati beberapa fasilitas di objek wisata air terjun, pengunjung harus melakukan pemesanan misalnya menyewa ban atau pelampung.

Alamat Air Terjun Pulosari

Lokasi air terjun Pulosari berada di Desa Wisata Krebet, Pajangan, Bantul. Perjalanan dapat dijangkau dari segala arah mulai dari Kasongan, Madukismo atau ibukota Bantul. Air terjun Pulosari berada tepat di lembah cukup dalam dan dikelilingi bukit berbatu dengan tanahnya yang tandus. Untuk memudahkan wisatawan, tempat bisa dilalui memakai kendaraan dengan jarak tempuh satu jam dari kota Yogyakarta.