Bagi Anda yang ingin segera memiliki rumah, namun anggaran dana masih terbatas, membangun rumah secara bertahap bisa jadi solusinya. Karena pembangunan ini membutuhkan ektsra perencanaan, maka ikutilah 10 cara membangun rumah secara bertahap berikut ini, untuk membantu Anda dalam setiap tahapan pembangunan rumah kedepanya.
Cara Membangun Rumah Secara Bertahap
1. Lihat Kondisi Tanah
Dari 10 cara membangun rumah secara bertahap, poin pertama yang paling penting adalah melihat kondisi lahan. Tanah sendiri memiliki berbagai macam jenis yaitu: tanah keras, tanah sedang, tanah lunak, dan tanah sangat lunak. Setiap jenis tanah memerlukan perlakuan yang berbeda-beda. Oleh sebab itu, Anda harus mengetahui apa jenis tanah yang ada pada lahan Anda, sehingga pembangunan pondasi dan konsep rumah dapat menyesuaikan.
2. Tentukan Konsep Rumah
Pilihlah konsep rumah yang sederhana namun sangat fungsional. Tidak perlu banyak ornamen atau design yang muluk-muluk. Karena yang paling penting adalah bagaimana cara agar rumah tetap nyaman, walau dengan budget yang minim.
Anda dapat menerapkan gaya minimalis pada rumah Anda. Salah satu kelebihan gaya minimalis adalah membuat rumah menjadi multifungsi. Yang mana satu ruangan dapat dijadikan untuk berbagai keperluan. Karena rumah minimalis saat ini sedang trend, sehingga banyak inspirasi model rumah minimalis yang tersebar gratis di internet. Manfaatkanlah itu sebagai sumber inspirasi.
Sebagai contoh kasus, Anda dapat tetap membiarkan dinding Anda tanpa finishing. Dengan menerapkan konsep industrial modern, dinding tersebut akan tetap memenuhi fungsi artistik yang indah, sekaligus dapat menekan biaya karena Anda tidak perlu membeli cat.
3. Susun Anggaran Biaya
Hal krusial lain dalam 10 cara membangun rumah secara bertahap adalah menyusun anggaran biaya. Susunlah anggaran sebagai hitung-hitungan kasar saja, sekedar untuk keperluan pribadi. Anda harus memperhitungkanya dengan baik, karena proses pembangunan rumah akan terbagi dalam beberapa tahap.
Biasanya tahap pertama merupakan proses yang paling banyak memakan biaya. Hal ini karena Anda harus membangun pondasi awal dengan sangat apik, agar pondasi tetap dapat bertahan sampai ke tahap-tahap berikutnya.
4. Partisi ruangan
Partisi memiliki peran penting dalam pembangunan rumah secara bertahap. Karena biasanya rumah seperti ini masih dapat berubah-ubah kedepannya. Oleh karena itu pastikan Anda memakai partisi yang semi permanen untuk ruangan yang berpotensi untuk beralih fungsi. Sedangkan gunakan partisi permanen untuk ruangan yang sudah pasti tidak akan berubah fungsi untuk jangka waktu yang lama.
5. Tentukan Skala Prioritas
Tentukan prioritas ruangan yang hendak dibangun terlebih dahulu. Seperti dapur, kamar tidur, ruang tamu, dan kamar mandi. Keempat ruangan tersebut adalah contoh ruangan yang wajib ada disetiap rumah. Sehingga untuk pembangunan ruangan lain yang tidak terlalu mendesak bisa tunda terlebih dahulu.
6. Pilih Material Sesuai Kebutuhan
Pilihlah material yang sesuai dengan kebutuhan dan budget yang Anda miliki. Sebagai contoh, Anda dapat memperbanyak penggunaan material lokal dengan kualitas yang bagus dari pada material impor. Karena barang impor rata-rata harganya lebih menguras kantong ketimbang produk lokal.
Sebagai saran tambahan, pilihlah model material yang memiliki model pasaran. Sehingga mudah ditemukan dimana-mana. Karena ini adalah pembangunan rumah secara bertahap, diharapkan pada pembangunan tahap selanjutnya bahan material tersebut masih tersedia.
Contoh kasus dalam hal ini adalah pada saat pembelian keramik lantai. Pastikan Anda memilih model yang everlasting, sehingga model tersebut akan terus ada sampai pembangunan rumah Anda selesai dikerjakan.
7. Pilih Sistem Kerja Tukang Bangunan
Tips penghematan lain dalam 10 cara membangun rumah secara bertahap yaitu pilihlah pekerja bangunan dengan sistem borongan. Dengan sistem ini pembangunan rumah akan lebih cepat selesai. Selain itu Anda juga tidak perlu mengeluarkan biaya makan siang untuk para tukang.
Namun kekurangan dari pekerja borongan ini pada umumnya adalah, kebanyakan dari mereka mengerjakan sesuatu asal cepat saja. Sehingga soal detail dan kualitas perkerjaan menjadi terabaikan. Oleh sebab itu, jangan mengandalkan mandor saja sebagai pengawas, melaikan Anda sendiri sebagai pemilik rumah juga harus ikut mengawasi selama proses pembangunan.
8. Perencanaan Atap
Bagi Anda yang memiliki rencana untuk membangun rumah dua lantai, ada baiknya jika pembangunan atap rumah pada lantai pertama langsung menggunakan plat beton yang tebal dan kuat. Jangan lupa untuk menyiapkan lubang atap, sebagai tempat struktur tangga kedepannya. Oleh karena itu, Anda perlu merencanakan letak posisi tangga sejak awal.
9. Eksekusi dengan Tepat
Selalu ingat bahwa Anda sedang membangun rumah dengan konsep rumah tumbuh. Konsep tersebut mendukung bagi orang-orang yang membangun rumah secara bertahap, dengan dana yang terbatas.
Oleh karena itu, ketika semua sudah terencana dengan baik, maka tugas selanjutnya adalah memastikan semua berjalan sesuai rencana. Meski demikian Anda tetap wajib memiliki dana darurat untuk kebutuhan-kebutuhan yang tidak terduga nantinya.
10. Belanja Furniture Ruang Tamu
Bila semua tahapan pembangunan telah selesai, hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah berbelanja furnitur di toko furniture Jepara. Dalam hal ini ada baiknya jika Anda sedikit lebih memperhatikan furnitur pada ruang tamu. Ruang tamu merupakan image suatu rumah. Sehingga diharapkan, setiap orang yang memasuki rumah Anda musti mendapatkan kesan pertama yang baik di ruang tamu tersebut.
Demikianlah 10 cara membangun rumah secara bertahap yang dapat Anda ikuti sebagai acuan pembangunan rumah Anda nantinya. Pastikan setiap tahapan pembangunan berjalan dengan baik dan sesuai rencana.
Organic SEO Spesialist
Temukan saya di Channel Youtube Zamhari Official