Es batu kerap dianggap sebagai salah satu objek yang simpel dan umum, tetapi dalam bidang kuliner.
Perbedaan antara es batu yang dihasilkan dari air matang dan air mentah menjadi sangat penting. Kualitas air yang dipakai untuk membuat es batu berpotensi mempengaruhi rasanya serta keselamatan minuman yang kamu nikmati.
Di pasaran biasanya terdapat es batu yang dihasilkan dari air mentah dan matang. Es batu yang terbuat dari air matang biasanya dianggap lebih aman untuk digunakan karena air telah melalui sterilisasi yang membunuh bakteri dan makhluk mikro berbahaya.
Di sisi lain, es yang terbuat dari air alam berpotensi mengandung mikroba berbahaya dan dapat menimbulkan penyakit jika diminum. Yah biar gak salah, kamu bisa membedakannya nih.
Bagaimana cara membedakan es batu air mentah dan air matang?
Kamu bisa nih membedakan antara es batu air matang dan air mentah. Warna yang dihasilkan dari air matang ketika proses pembekuan adalah bening seperti kristal.
Ini terjadi karena air menyerap udara ke dalam molekul-molekulnya. Oleh karena itu, ketika proses pembekuan terjadi, jumlah molekul udara yang terperangkap di dalam es tidak begitu banyak.
Lain pula, mengapa ketulan es yang dibuat dari air matang mempunyai warna yang bersih kerana air itu dimasak terlebih dahulu untuk memastikan keselamatan penggunaan. Sebaliknya berlaku pada es dari air mentah.
Es dengan tipe air itu menjadikan air tersebut menjadi lebih keruh. Kenapa bisa terjadi? Sebab masih terdapat banyak gas di dalamnya. Oleh karena itu, warna yang dihasilkan dipengaruhi oleh hal tersebut. Untuk mengenal perbedaan es dari air matang dan air mentah, Anda perlu mengetahui bagaimana teksturnya.
Cara itu bisa dilakukan dengan menggenggam, entah itu berasal dari air matang atau air mentah. Dari sana dapat dikenali perbedaan kedua tekstur itu. Es yang terbuat dari air matang memiliki tekstur yang halus saat disentuh, jenis ini juga sulit untuk dipecahkan karena kerasnya.
Dari sudut bau, terdapat perbedaan bau di antara dua jenis es yang anda perlu ketahui.
Cara tersebut ialah dengan meletakkan es dari air matang dan mentah di dalam mangkok atau gelas hingga mencair.
Kalau es yang terbuat dari air matang mencair, tidak ada bau yang tercium.
Tetapi keadaan berbeda berlaku bagi es dari air mentah. Bau yang tercium daripada es itu beraroma besi atau air keran.
Baca Juga : Keajaiban Matahari Terbit
JogjaPost Jogja News Today. Presenting a variety of interesting information both local Jogja, national and even international. Follow us on Google News and other social media.