Raheem Sterling tidak perlu merasa cemas mengenai masa depannya di musim 2024-2025.
Pemain tersebut mengalami kebingungan setelah munculnya kebijakan baru di Chelsea.
Pelatih anyar Chelsea, Enzo Maresca, memutuskan untuk segera mengadakan sesi latihan terpisah.
Para pemain The Blues yang menjalani latihan terpisah otomatis kehilangan kesempatan untuk bermain secara reguler.
Raheem Sterling pernah menjadi salah satu nama yang berlatih terpisah. Ini berarti, Sterling harus meninggalkan Stadion Stamford Bridge jika ingin mendapatkan waktu bermain yang lebih sering.
Sterling sempat beberapakali terlibat dalam scenario transfer Chelsea.
Menuju Emirates Stadium dengan status pinjaman
Diberitakan bahwa ia termasuk dalam tawaran Chelsea untuk merekrut Jadon Sancho dari Manchester United.
Menjelang akhir bursa transfer, Sterling akhirnya mendapatkan kepastian mengenai masa depannya di musim ini.
Menurut informasi dari Fabrizio Romano, Sterling telah menyelesaikan semua dokumen yang diperlukan untuk peminjamannya ke Arsenal.
Sebelum dokumen ditandatangani, Sterling telah melakukan pembicaraan dengan Mikel Arteta, pelatih tim The Gunners. Ini menunjukkan bahwa komunikasi antara pemain dan pelatih sangat penting dalam proses transfer.
Pada saat yang sama, Chelsea juga menyetujui syarat-syarat yang diajukan oleh Arsenal. Keputusan ini diambil dengan cepat, mencerminkan kesepakatan yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.
Proses yang berlangsung dengan cepat ini diakhiri dengan penandatanganan dokumen oleh Sterling sebagai pemain.
Arsenal akan meminjam Sterling untuk satu musim tanpa ada kewajiban untuk membelinya.
Kehadiran Sterling di tim akan memberikan dukungan tambahan bagi Mikel Arteta dalam upayanya meraih gelar juara. Dengan kehadirannya, diharapkan strategi tim bisa semakin kuat dan kompetitif.
Klub yang penrah dibela Sterling
Meskipun sempat terpinggirkan, Sterling memiliki banyak pengalaman bermain di klub-klub besar. Pengalamannya ini bisa menjadi aset berharga bagi tim dalam menghadapi berbagai tantangan di kompetisi.
Sebelum bergabung dengan Chelsea, Sterling telah mengukir prestasi di Liverpool dan Manchester City. Perjalanan kariernya yang gemilang di dua klub tersebut menunjukkan kualitas dan kemampuannya sebagai pemain top.
Arteta memiliki kesempatan untuk memaksimalkan potensi Sterling jika dia berusaha dengan sungguh-sungguh. Dengan pendekatan yang tepat, Sterling bisa menunjukkan performa terbaiknya di lapangan.
Dukungan dari rekan-rekan setim di Arsenal sangat penting untuk meningkatkan rasa percaya diri Sterling. Ketika pemain merasa didukung, mereka cenderung tampil lebih baik dan lebih berani dalam mengambil risiko.
Kehadiran pemain-pemain senior di dalam tim juga berperan besar dalam membangun mentalitas yang kuat di kalangan pemain Arsenal. Pengalaman mereka bisa menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi para pemain muda untuk berkembang dan beradaptasi dengan tekanan di level tinggi.
Kesempatan The Gunners untuk meraih hasil manis di Liga Inggris semakin terbuka lebar.
Baca Juga: Jadon Sancho Merapat ke Chelsea
JogjaPost Jogja News Today. Presenting a variety of interesting information both local Jogja, national and even international. Follow us on Google News and other social media.
