Remaja Ditemukan Tewas di Konter HP, Polisi Lakukan Penyelidikan

Balikpapan Timur Diguncang Peristiwa Tragis

Warga Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur, dikejutkan oleh sebuah insiden tragis pada Kamis pagi, 19 September. Seorang remaja berusia 17 tahun berinisial AP ditemukan tewas mengenaskan di sebuah konter HP yang buka 24 jam di Jalan Mulawarman. Korban mendapat luka yang parah di bagian leher.

Penemuan Jasad Korban

Peristiwa ini terungkap sekitar pukul 05.00 Wita ketika seorang rekan kerja AP tiba di tempat kejadian dan mendapati tubuhnya tergeletak tak bernyawa di kamar istirahat konter. Rekan tersebut segera mencari bantuan dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang.

Nani, seorang warga setempat yang menyaksikan situasi tersebut, mengungkapkan, “Rekan Remaja tersebut langsung syok dan berusaha mencari bantuan. Polisi segera dihubungi setelahnya.”

Kondisi Konter dan Penyelidikan Polisi

Berdasarkan informasi yang diperoleh, konter tempat AP bekerja memiliki dua penjaga untuk shift malam. Namun, pada saat kejadian, keberadaan penjaga lainnya belum diketahui dengan pasti.

Kasi Humas Polresta Balikpapan, Inspektur Dua Polisi Sangidun, menyatakan bahwa Polsek Balikpapan Timur tengah melakukan penyelidikan mendalam terkait kasus ini. Tim Inafis sudah berada di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Kami sudah menutup area dengan police line, dan Tim Inafis sedang melakukan penyelidikan,” kata Sangidun. Sejumlah barang bukti telah dikumpulkan, dan polisi terus berupaya mengungkap motif di balik kematian tragis ini.

Harapan Masyarakat dan Keamanan Lingkungan

Masyarakat sekitar diminta untuk bersabar dan menunggu hasil penyelidikan resmi dari pihak kepolisian. “Kami akan memberikan informasi lebih lanjut jika ada perkembangan signifikan,” tutup Sangidun.

Peristiwa ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan teman-teman AP. Selain itu, insiden ini juga memicu keprihatinan akan keamanan di lingkungan sekitar. Semoga penyelidikan ini segera membawa kejelasan dan keadilan.

Baca Juga: Gempa Bumi Susulan Mengakibatkan Kerusakan Meluas di Bandung