Tema dan Makna Logo HUT Ke-79 RI

by -133 Views

Tema dan Makna Logo HUT Ke-79 RI

TEMA DAN LOGO HUT KE-79 RI
LOGO HUT KE-79 RI (koleksilogo.com)

Tema dan Makna Logo HUT ke-79 RI – Pada Senin (24/6/2024), logo HUT ke-79 Republik Indonesia (RI) ditetapkan oleh Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) RI. Pemerintah Indonesia mengangkat tema Logo HUT ke-79 RI “Nusantara Baru, Indonesia Baru” untuk memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia tahun ini.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengumumkan peluncuran logo HUT ke-79 Republik Indonesia siang tadi. Keputusan tersebut diambil oleh Kementerian Sekretariat Negara, dan dengan pengucapan bismillahirrahmanirrahim, logo tersebut secara resmi ditetapkan dalam rangka memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia.

Pernyataan tersebut dikutip pada Selasa (25/6/2024) di situs Sekretariat Negara Republik Indonesia. Menurut Heru yang menjabat sebagai Ketua Panitia HUT ke-79 RI, logo tersebut dikembangkan melalui upaya kolaborasi yang melibatkan Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan Ikatan Desainer Grafis Indonesia.

Mengucapkan terima kasih kepada ADGI ( Asosiasi Desainer Grafis Indonesia) atas upaya pembuatan logo tersebut, Heru mengakui bahwa logo terpilih tahun ini merupakan hasil karya Mba Inggrid Wenas.

Tema dan Makna Logo HUT RI ke-79

Tema Logo HUT ke-79 RI

Keseluruhan tema Logo HUT RI ke-79, seperti dijelaskan Heru, berkisar pada konsep “Nusantara Baru, Indonesia Baru”. Tema ini menandakan transisi yang signifikan, khususnya menyoroti pemindahan ibu kota negara dan pengenalan kepemimpinan baru.

Ia memberikan penjelasan mengenai pemilihan tema ini, yang menggambarkan tidak hanya perpindahan ibu kota negara tetapi juga pergantian kepemimpinan di tingkat nasional dan negara bagian.

Setya Utama, Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara, mengumumkan rencana pembuatan variasi logo dalam rangka memperingati HUT ke-79 Republik Indonesia. Tujuannya adalah untuk meningkatkan jangkauan pembukaan logo dan membangkitkan kesadaran masyarakat yang lebih besar.

Menurut juru bicaranya, mulai 26 Juni mendatang, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan memperkenalkan versi modifikasi logo ini. Mereka mengantisipasi bahwa teman-teman ADGI juga akan membantu menyebarkan kesadaran akan logo ini tidak hanya di kementerian dan lembaga, tetapi juga menjangkau khalayak yang lebih luas di masyarakat.

Makna Logo HUT ke-79 RI

Logo HUT RI ke-79 mempunyai makna dan tema yang mendalam, seperti yang dijelaskan Heru. Angka ’79’ mempunyai penafsiran tersendiri untuk masing-masing digit penyusunnya, yaitu 7 dan 9.

Angka 7 merupakan representasi dari tujuh gagasan mendasar: negara kepulauan, simbol nasional, kemajuan ekonomi, upaya keberlanjutan, promosi ekonomi hijau, mewujudkan persatuan dan harapan, dan menjalin kebersamaan.

Selain itu, angka 7 juga memiliki kemiripan dengan Garuda yang melambangkan dasar negara yang bernama Pancasila. Lambang Garuda juga melambangkan kekuatan dan ketahanan bangsa.

Menurut Setya Utama, angka 7 yang bentuknya seperti anak panah mengarah ke atas merupakan simbol representasi cita-cita Indonesia untuk meningkatkan investasi dan ekspor guna mendorong perekonomian bangsa.

Dalam bentuk cabang, angka 9 memuat konsep pembinaan pembangunan negara melalui penerapan ekonomi hijau. Selain itu, ini menandakan pentingnya harmonisasi dengan alam dan menghargai warisan budaya serta identitas. Kurva-kurva yang saling berhubungan dari berbagai arah tersebut berfungsi sebagai representasi simbolis dari prinsip pembangunan berkelanjutan.

Kesatuan masyarakat Indonesia dilambangkan dengan gandeng tangan kedua tokoh yang melambangkan hubungan yang harmonis. Dari sisi atas dan bawah, kedua gelombang yang bergerak bersamaan ini menandakan komitmen Indonesia terhadap desentralisasi dan upaya mencapai pembangunan yang seimbang, semuanya atas nama kesetaraan.

Heru memaparkan inspirasi di balik elemen grafis yang diambil dari aliran sungai yang dinamis dan memberi kehidupan. Sungai, dengan cabang-cabangnya yang saling berhubungan, melambangkan kesatuan dan konvergensi menuju tujuan bersama. Konsep ini mencerminkan penyatuan berbagai hutan, penyatuan kekuatan dan kemajuan menuju Kepulauan Baru Indonesia Maju.

Menurut Heru, inspirasi logo ini bermula dari fluiditas sungai yang melambangkan keterhubungan dan dinamisme. Tujuannya adalah untuk memadukan kedua elemen ini secara mulus selama transisi mendatang yang dimulai tahun ini.

Dalam kesimpulannya, ia mengatakan bahwa bentuk strukturnya yang memanjang dan melengkung memiliki kemiripan dengan ikon Sungai Kapuas di Kalimantan, Indonesia. Representasi ini mempunyai makna simbolis, melambangkan cita-cita Indonesia untuk maju sebagai bangsa yang dinamis dan dinamis.

Baca Juga Artikel Lainnya : Toko Skincare Jogja? Ini Rekomendasi yang Viral dan Harga Murah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *