9 Manfaat Berkebun di Rumah, Dari Kesehatan sampai Peluang Bisnis

9 Manfaat Berkebun di Rumah ketika Pandemi Covid-19 (Gambar: Khairul Arief R.)

Berkebun di rumah mungkin adalah kegiatan yang sering kita jumpai sehari-hari. Meskipun kita mungkin tidak memiliki lahan yang besar, kita bisa menanam apapun yang kita mau. Tanaman yang ditanam biasanya adalah tanaman sayur seperti cabai, bawang, daun salam sampai tanaman buah dalam pot.

Namun, sepertinya pandemi Covid-19 mulai banyak berdampak positif dari kegiatan ini. Bahkan tidak jarang ada warga yang memanfaatkan kebun kecil-kecilan untuk menanam tanaman bernilai ekonomi tinggi. Sebut saja tanaman daun janda bolong yang saat ini masih banyak ditemui jual belinya di media sosial.

Sederet alasan itulah yang membuat manfaat berkebun di rumah menjadi lebih banyak dari yang sebelumnya kita jumpai sebelum pandemi. Nilai ekonomi dan sosial menjadi titik menarik dari manfaat berkebun di rumah ketika pandemi Covid-19 ini melanda.

Manfaat Berkebun di Rumah ketika Pandemi Covid-19

Untuk itulah kami mencoba merangkum 9 manfaat berkebun di rumah ketika pandemi Covid-19. Berikut beberapa manfaatnya!:

1. Meredakan Stres

Pixabay/Anrita1705

Manfaat berkebun di rumah jika memang dimanfaatkan dengan baik, maka sebenarnya banyak keuntungan yang akan anda dapatkan. Salah satunya jika anda menjadikan berkebun di rumah sebagai hobi, maka tentu keuntungan utamanya adalah meredakan stres. Hal ini dikarenakan berkebun di rumah menggerakkan badan sembari mengurangi pemikiran negatif dalam diri. Bahkan tidak jarang ada beberapa orang yang menjadikan berkebun sebagai alternatif kegiatan untuk meredakan ketegangan sejenak.

Proses ini bisa anda dapatkan manfaatnya jika anda sudah sering berkebun seiring perjalanan waktu. Terlebih jika anda tanaman yang anda tanam di rumah sudah tumbuh tinggi, memiliki bunga atau bahkan memiliki buah meski kecil. Tentu anda akan lebih bahagia ketika sudah memandangnya.

2. Menyehatkan Badan

Pixabay/Free-Photos

Meskipun berkebun di rumah tidaklah melelahkan jika dibandingkan dengan di sawah, namun keuntungan satu ini tetap ada. Karena ketika anda berkebun di rumah, otomatis anda menggerakkan tubuh dan otot. Lebih-lebih jika anda suka berpanas-panas di bawah sinar matahari yang mengandung vitamin D, jelas hal ini lebih menyehatkan badan anda.

Kegiatan ini jelas lebih memiliki manfaat ketimbang sekedar berjemur di bawah terik sinar matahari. Anda menjadi orang yang lebih aktif dan tentu bisa memberikan daya imun lebih bagi tubuh. Selain itu berkebun di rumah termasuk menyehatkan dikarenakan anda akan sering menggerakkan otot tangan dan punggung yang bisa menghindari kekakuan.

3. Dapat Mempelajari Jenis Tanaman Baru sampai Perawatan

Pixabay/Pexels

Jika anda merupakan seorang pemula dalam berkebun, maka manfaat berkebun di rumah ini adalah yang paling bisa anda dapatkan. Sebetulnya terdapat jenis banyak tanaman yang bisa ditanam dan dibudidayakan di rumah. Mulai dari tanaman sayur, daun, bunga atau tanaman buah dalam pot yang bisa ditanam dengan baik dan benar.

Nah, anda bisa mempelajari berbagai tanaman yang hendak anda tanam di rumah sembari belajar. Mulai dari menanam, bibit, daya kembang sampai hal-hal kecil lainnya bisa anda pelajari baik secara intensif maupun otodidak. Bahkan tidak jarang kita bisa mempelajari jenis tanaman baru yang sudah berkembang untuk setidaknya menambah koleksi. Anda menjadi lebih tercerahkan soal berkebun di rumah dan bisa anda aplikasikan juga untuk orang lain yang juga berminat.

4. Sarana Kebutuhan Keluarga

Pixabay/Nattanan23

Pada saat pandemi Covid-19 ini, banyak kebutuhan rumah tangga yang mengalami kenaikan harga, termasuk diantaranya adalah harga sayur. Alasan dibalik mengapa harga sayur mengalami kenaikan ketika pandemi ini cukup beragam rupanya. Ada yang beralasan pada transportasi, resiko kesehatan sampai simpan stok agar terpenuhi ketika kasus meninggi.

Nah, dengan berkebun di rumah hal semacam ini bisa lebih banyak untuk dihemat. Banyak jenis tanaman sayur yang bisa ditanam di rumah, seperti cabai, loncang, seledri dan bawang-bawangan. Tentu hal ini bisa mengurangi pengeluaran biaya sehari-hari dimana membeli sayur adalah sebuah kebutuhan. Terutama tanaman cabai, manfaatnya akan sangat terasa ketika harganya sedang melambung tinggi. Anda bisa mengurangi pengeluaran dan merasakan pedasnya cabai dari hasil berkebun di rumah.

5. Sarana Sosial Keluarga dan Tetangga

Pixabay/Mojpe

Fenomena berkebun di rumah saat pandemi Covid-19 ini bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga saja, namun juga solidaritas warga. Banyak warga atau mungkin dari anda justru berbagi pengetahuan mengenai cara menanam sayuran dan buah di rumah. Selain itu ada juga yang memberi bibit dan semacamnya untuk ditanam di dalam rumah supaya dapat tumbuh selayaknya.

Hal ini tentu saja dapat menguatkan solidaritas bukan hanya antar keluarga tetapi juga antar tetangga yang terdampak akibat pandemi. Kenyataannya banyak saat ini kegiatan sosial warga yang terhenti akibat pandemi seperti arisan, kumpul warga maupun olahraga pagi. Kegiatan berkebun di rumah ini bisa dijadikan alternatif kegiatan warga untuk menguatkan lingkungan sosialnya yang terhenti cukup lama.

6. Alternatif Peluang Bisnis

Pixabay/SarahRichterArt

Tak dinyana berkebun di dalam rumah saat pandemi Covid-19 membuat sebagian orang memilih untuk banting setir pekerjaan. Salah satunya termasuk menggeluti bidang tanam-menanam ini sebagai salah satu usahanya. Bisnis tanaman memang tidak seperti bisnis pertanian yang mungkin lebih menjanjikan, namun omzet yang didapat juga tidak sedikit.

Sebagai contoh, tanaman janda bolong saat ini masih bertengger sebagai salah satu tanaman favorit di kalangan pecinta tanaman. Harganya bisa mencapai puluhan juta rupiah tergantung perawatan dan pemeliharaan. Tidak mengherankan apabila ada orang yang menanam untuk dijadikan peluang bisnis bagi warga dari rumah. Terlebih saat ini penjualan tanaman melalui jual beli online juga menjamur di beberapa forum. Hal ini tentu saja dapat menambah pemasukan anda yang berminat berkebun di rumah.

7. Bernilai Ekonomis dan Sosial

 

Pixabay/Wild0ne

Tanaman pada dasarnya memang memiliki nilai ekonomis yang tinggi tergantung permintaan dan minat untuk membudidayakannya. Selain itu terdapat nilai sosial dimana manfaat berkebun di rumah juga bisa mempererat bukan hanya ekonomi namun juga hubungan warga. Lingkungan sosial menjadi lebih hidup meskipun dibayang-bayangi ancaman Covid-19.

Namun hal tersebut tidaklah menjadi soal ketika memang warga dapat bersatu padu untuk menggerakkan kegiatan ini. Bahkan ada beberapa kampung yang menyediakan tanaman untuk kebutuhan warganya. Hal ini sudah diinisiasi warga meskipun baru secara kolektif antar tetangga saja. Tentu hal ini lebih dari sekedar nilai ekonomis, yaitu menguatkan peran antar warga dikala pandemi sampai dengan saat ini.

8. Menghindari Kejenuhan

 

Pixabay/Lynniet17

Perkara ini sebetulnya sudah dirasakan warga ketika Covid-19 dinyatakan sebagai pandemi di tingkat Internasional. Kejenuhan dan kebosanan akibat lockdown, PSBB ataupun saat ini PPKM Mikro masih dirasakan. Hal ini mengingat aktivitas warga utamanya pergi ke tempat wisata menjadi terhalang, apalagi jumlah kasus positif Covid-19 yang meninggi.

Tentu saja manfaat berkebun di rumah saat pandemi ini berlangsung menjadi lebih dirasakan manfaatnya. Anda tidak akan lagi merasa jenuh meskipun hanya berkebun di rumah sebagai kegiatan rumahan. Selain itu anda tidak lagi dipusingkan dengan kebosanan yang mengharuskan anda pergi dari rumah. Jelasnya, manfaat berkebun di rumah ini adalah dapat menghindarkan anda dari kejenuhan sebagai kegiatan rumah yang bernilai.

9. Lingkungan Bersih dan Sehat

 

Pixabay/Free-Photos

Meskipun berkebun di rumah mungkin membuat anda kotor karena tanah yang bercampur dengan air, kenyataannya hal ini baik bagi lingkungan. Kotor karena mengurus kebun di rumah tidak ada apa-apanya ketimbang manfaat dari lingkungan yang nantinya anda akan dapatkan. Karena tanaman pada dasarnya dapat mengurangi pasir yang bisa terbang atau mbledog akibat tersapu angin.

Selain itu udara yang dihasilkan bisa lebih baik karena tanaman dapat menetralisir udara menjadi oksigen. Memang, tanaman tetap membutuhkan sinar matahari dan air yang cukup walau ditanam di dalam rumah sekalipun. Namun manfaat ini tetap bisa anda dapatkan sebagai hasil berkebun di rumah. Udara segar lebih baik di sekitar rumah anda dan tentu baik bagi lingkungan pekarangan anda.

Galeri untuk 9 Manfaat Berkebun di Rumah, Dari Kesehatan sampai Peluang Bisnis