3 Aksi megawati yang diduga menjadi penyebab jebloknya suara Ganjar-Mahfud di kandang banteng. Pada pemilu 2019 lalu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) merupakan partai yang memperoleh suara terbanyak di legislatif. Suara PDIP yang diperoleh mencapai 19 persen lebih.
PDIP sebagai Juara Bertahan dari Pemilu 2019
Tak hanya menang di pemilihan legislatif, PDIP juga menang di pemilihan presiden dan mengantarkan pasangan jokowi Ma’ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden. Waktu itu pasangan Jokowi ma’ruf mengalahkan pasangan prabowo-sandi di pemilihan presiden dan wakil presiden 2019.
Perolehan Suara PDIP Yang Tidak Terlalu Buruk Di pemilu 2024
Sejatinya, suara PDIP pada pemilu 2024 sekarang ini juga tidak jelek jelek amat. Bisa dilihat di situs resmi KPU, PDIP sudah memperoleh 16 persen suara lebih di pemilihan legislatif. Namun kenapa perolehan suara PDIP untuk pilpres jeblok dan mendapatkan suara terendah.
Ganjar Disukai Tapi Kenapa Perolehan Suara Rendah
Mendekati digelarnya pemilihan umum 2024, Ganjar merupakan salah satu tokoh yang disukai publik. ini bisa dilihat dari hasil survei Saiful Mujani research and consulting (SMRC) yang diselenggarakan pada tanggal 7 november 2023 lalu.
sementara itu mahfud MD yang menjadi Cawapres Ganjar di pilpres 2024 ini juga bukanlah tokoh yang dibenci publik. prestasi prestasi Mahfud MD saat menjabat sebagai ketua Mahkamah Konstitusi serta Menko POLHUKAM cukup disukai publik. Anehnya kombo dua orang yang sama sama disukai publik ini justru mendapatkan suara yang rendah di pilpres 2024.
Ulah Megawati yang Diduga Menjadi Penyebab Suara Netizen Beralih Ke Prabowo-Gibran
Jokowi merupakan presiden yang disukai oleh banyak rakyatnya. Meski diusung oleh PDIP dan banyak yang menganggap Plonga-plongo,yang siap membela Presiden Jokowi ketika di sakiti juga banyak.
Entah ada masalah apa, mendekati pemilihan 2024, Megawati justru melakukan banyak aksi yang terkesan merendahkan Jokowi. tercatat, minimal ada 3 aksi megawati yang terkesan merendahkan jokowi dan membuat netizen marah.
Aksi Megawati sering menyebut Jokowi sebagai petugas partai. dalam berbagai kesempatan, Megawati sering menyebut Jokowi sebagai petugas partai. Padahal masih menjabat sebagai presiden Indonesia. Netizen yang tak rela presiden nya direndahkan sebagai petugas partai pun sudah pasti memilih calon presiden yang asal bukan dari PDIP.
Aksi Megawati menepis tangan jokowi di video yang beredar viral. Sebuah video sempat beredar viral di media sosial pada tanggal 24 oktober 2024. dalam video tersebut, Megawati terlihat menuruni tangga di tengah-tengah Ganjar dan Jokowi.
Sesampainya di bawah, Megawati segera melepas tangan Jokowi. Momen inilah yang ditangkap oleh netizen, bahwa Megawati menghempaskan tangan Jokowi. Rakyat yang tidak rela presidennya di perlakukan seperti itu, sudah tentu tidak akan memilih capres dari PDIP.
Pidato Megawati yang menyebut kasihan pak Jokowi tanpa PDIP. pidato Megawati tersebut dilakukan saat peringatan hut ke 50 Partai Demokrasi Indonesia di JIEXpo Kemayoran 1 November 2023 lalu. Pidato inilah yang paling membuat netizen marah presiden nya di perlakukan seperti itu di forum resmi internal PDIP.
Karena ketiga aksi Megawati merendahkan Jokowi itulah perolehan Ganjar rendah di Jawa Tengah dan Bali. Padahal kedua nya dikenal sebagai kandang banteng. setujukah kamu bahwa ketiga ulah Megawati ini yang menjadi biang kerok rendahnya suara Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024 ini?
JogjaPost Jogja News Today. Presenting a variety of interesting information both local Jogja, national and even international. Follow us on Google News and other social media.