Demi Makan Siang Gratis, Beli Gas Melon Pakai Kartu?

Pada kampanye serta debat Capres, pasangan Prabowo Gibran memakai program makan siang gratis sebagai senjata utama. Target program makan siang gratis yang direncanakan oleh Prabowo-Gibran ini sebanyak 89 juta siswa lebih.

Untuk merealisasikan program ini, dibutuhkan dana sebesar 400 triliun lebih. Dana yang cukup besar untuk APBN dalam satu tahun. Meski dana yang diperlukan untuk mewujudkan program ini cukup besar, Prabowo mengungkapkan bahwa dananya ada.

Demi Makan Siang Gratis, Anggaran Subsidi BBM di Pangkas

Melalui Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran Eddy Soeparno, Prabowo Subianto berencana untuk membatasi anggaran subsidi BBM serta gas 3 Kg. Alasannya subsidi BBM dan Gas 3 Kg dianggap salah sasaran selama ini. Menurut Prabowo Subianto, selama ini subsidi BBM dan gas 3 kg, memakan anggaran yang sangat besar.

Selain itu, sebagian besar justru dinikmati oleh orang mampu. Seperti yang kita ketahui, subsidi BBM banyak dinikmati oleh orang orang yang naik mobil. Sedangkan masyarakat miskin di pedesaan justru beli bensinnya di eceran yang jenis bahan bakarnya pertamax tanpa subsidi.

Subsidi BBM dan Gas Menghabiskan Anggaran 500 Triliun Dalam Setahun

Masih menurut Wakil Ketua TKN Prabowo Gibran, subsidi BBM dan Gas 3 Kg dalam setahun menghabiskan anggaran 500 triliun pada tahun 2023. Pada tahun 2024, anggaran untuk subsidi BBM dan gas melon menghabiskan anggaran sekitar 350 Triliun.

Jika Prabowo Gibran memprioritaskan program makan siang gratis untuk anak sekolah dan pesantren, kemungkinan besar subsidi BBM dan gas 3 Kg akan dibatasi. Alasannya, anggaran untuk menyediakan makan siang gratis ini juga mencapai 400 triliunan.

Kepanikan jika Subsidi BBM Dipangkas

Dari pengalaman yang sudah sudah, ketika pemerintah berencana menaikkan harga BBM, biasanya akan didahului dengan kelangkaan BBM terlebih dahulu di SPBU SPBU. Ketika terjadi kelangkaan BBM ini, antrian di pembelian BBM di SPBU bisa panjang sampai ke jalan-jalan.Kondisi ini tentu saja menyusahkan rakyat. Sekedar mau isi BBM saja harus antri berjam-jam dan belum tentu kebagian.

Potensi Beli Gas Melon 3 Kg Pakai Kartu

Beli apa-apa pakai kartu, inilah kesan yang bisa kita tangkap sekarang ini. Salah satu contohnya, petani ketika mau membeli pupuk bersubsidi, mereka harus mendapatkan kartu terlebih dahulu. Alasannya agar subsidi tepat sasaran dan tidak dimanfaatkan oleh para penimbun pupuk. Jika subsidi BBM dan gas dipangkas, apakah beli gas melon 3 Kg nasibnya akan sama seperti beli pupuk subsidi, yaitu pakai kartu?

Saat subsidi belum dipangkas saja, kelangkaan sering terjadi. apalagi jika subsidi dipangkas dan distribusi gas melon 3 Kg dibatasi. Bisa bisa rakyat makin kesulitan mencari barang yang satu ini. lebih mengkhawatirkan lagi, jika untuk bisa beli gas 3 Kg, kita butuh kartu khusus. yang tidak kebagian kartu, terpaksa harus gigit jari.

Pendataan siapa yang berhak menerima kartu subsidi dan siapa yang tidak berhak, di Negara kita masih sering kacau. Yang sudah kaya justru dapat, yang benar benar butuh seringkali malah dilupakan.